Jakarta, Gatra.com - Presiden RI Joko Widodo telah melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika baru pengganti Johnny G. Plate, yang harus mundur dari jabatannya karena tersandung kasus korupsi Menara BTS 4G. 

Jokowi berharap, Kemenkominfo baru dapat melanjutkan proyek Menara BTS 4G itu di bawah kepemimpinan Budi.

"Penyelesaian (proyek) BTS itu harus diutamakan. Penyelesaian hukum silakan berjalan. Kita hormati proses hukum, tetapi penyelesaian BTS-nya juga harus tetap berjalan," ujar Joko Widodo ketika ditemui awak media usai melantik Menkominfo dan sejumlah Wakil Menteri baru, di Istana Negara, Jakarta, Senin (17/7).

Jokowi menyebut, penyelesaian proyek tersebut akan berkaitan erat dengan layanan penyediaan jaringan bagi masyarakat Indonesia. Utamanya, masyarakat di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T).

Baca Juga: Presiden Lantik Budi Arie Menkominfo Baru, Lima Wamen dan 2 Wantimpres

"Jangan sampai kita sudah ada peristiwa hukum, BTS-nya juga terbengkalai. Ini yang saya enggak mau. Tugas beratnya di situ," kata Presiden.

Jokowi juga menargetkan Kemenkominfo untuk terus melakukan penguatan di bidang kedaulatan data warga negara, artificial intelligence, maupun satelit. Oleh karena itulah, Jokowi turut melantik Wakil Menkominfo baru, yakni Nezar Patria, dan satuan tugas (satgas) di bawah Kemenkominfo.

Untuk diketahui, kasus korupsi di proyek Menara BTS 4G bermula ketika Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo pada 2021 silam berkomitmen untuk membangun total 7.904 BTS 4G di wilayah 3T di Indonesia.

Pembangunan ini direncanakan akan dilakukan dalam dua fase. Fase pertama, yakni pembangunan menara di 4.200 desa/kelurahan pada 2021. Fase kedua, pembangunan di 3.704 pada 2022. Namun demikian, pelaksanaan yang terjadi di lapangan rupanya tak berjalan sesuai rencana.

Baca Juga: Johnny G Plate Ditetapkan Sebagai Tersangka dan Langsung Ditahan

Bahkan, dari target pembangunan 4.200 menara pada fase pertama, hanya 1.100 yang bisa dibangun pada Maret 2022. Hal itu diperparah dengan fakta lapangan yang diperoleh via satelit, di mana hanya ada 958 dari 1.100 menara yang dilaporkan selesai secara fisik.

Sebagai buntut kasus tersebut, Menkominfo RI yang lama, yakni Johnny G. Plate, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi penyediaan Menara BTS 4G. Johnny ditersangkakan karena diduga berperan sebagai pengguna anggaran dalam proyek BTS 4G dan paket infrastruktur Bakti Kominfo.