Home Liputan Haji Kadaker Makkah: 6 Ribu Kantung Kambing DAM Dibawa ke Indonesia

Kadaker Makkah: 6 Ribu Kantung Kambing DAM Dibawa ke Indonesia

Makkah, Gatra.com - Rumah Pemotongan Hewan(RPH) Al-Ukaisyiyah di Makkah saat ini sedang melakukan penyembelihan dan pengepakan daging kurban untuk kemudian dibawa ke Indonesia. Pengemasan daging kurban ini merupakan Dam para petugas haji  dan jemaah yang dilakukan secara kolektif beberapa waktu lalu.

"Ini adalah proses persiapan sebelum daging dikirim ke Indonesia.Setelah disembelih, sekarang lagi diproses, dipotong dan dimasukkan ke dalam kardus," Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah, Khalilurrahman, Kamis (12/7).

Dijelaskan, jumlah kambing Dam dan kurban pad musim haji tahun ini sebanyak 3.166 ekor. Saat ini, sedang dikemas isian satu dus ukuran 3.5 kilogram, diprediksi akan mencapai enam ribu kardus lebih.

Baca Juga: Lebih 2 Juta Jemaah Haji Berkumpul di Arafah, Didominasi Asia dari 150 Negara

"Setelah diisi potongan daging kambing akan dimasukkan freezer lagi agar aman dari bakteri. Karena kambingnya banyak butuh tiga  hari penyimpanan. Setelahnya akan langsung diambil eksportir untuk dikirim ke Indonesia," ujar Khalil.

Daging kurban dan Dam yang sudah dikemas, akan dikirim melalui pelabuhan Jeddah ke Indonesia, memakan waktu kurang lebih duabelas hari. Kemudian, akan didistribusikan kepada para fakir miskin termasuk yang berada di daerah terluar  di Indonesia.

"Ini merupakan inovasi terbaru dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Inovasi terbaru dalam rangka memberikan nilai manfaat sosial," jelas Khalil.

"Selama ini manfaatnya untuk individu, personal, spiritual, tapi tahun ini yang berhaji bisa memberi manfaat sosial horizontal yang manfaatnya dirasakan fakir miskin," katanya.

Baca Juga: Tahapan Kedatangan Jemaah Haji Selesai, Serapan Kuota Indonesia Capai 99,6%

Program ini juga dalam rangka menyukseskan program pemerintah penuntasan stunting. Ditargetkan, akhir bulan Agustus pengolahan sudah selesai dilakukan, dan pada bulan September sudah bisa langsung didistribusikan.

"Dokumen dokumen sudah disiapkan sertifikat yang diminta pihak eksportir," kata Khalil.

Sebelumnya diberitakan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Indonesia akan menjadi lembaga yang dipercaya kemenag untuk mendistribusikan daging korban serta Dam.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief menyebut inisiatif ini sebagai terobosan baru untuk mengembalikan manfaat haji ke Tanah Air.

"Kita ingin ada perbaikan. Ini termasuk perlindungan kepada jemaah. Karena jelas dipilihnya, dibelinya, dipotongnya, dan dibagikannya," kata Hilman yang juga Penanggungjawab PPIH Arab Saudi. Reporter Gatra, Adi Wijaya, melaporkan dari Makkah dan Madinah.

110