Home Olahraga Ngeri! Hujani Lawan dengan Pukulan Keras, Sujud Syukur, Siap Hancurkan Tyson Fury

Ngeri! Hujani Lawan dengan Pukulan Keras, Sujud Syukur, Siap Hancurkan Tyson Fury

Toledo, Gatra.com- Arslanbek Makhmudov langsung bersujud begitu wasit menghentikan pertandingan. Petinju beragama Islam berjuluk The Lion itu mengamankan kemenangan melalui penghentian menghadapi Raphael Akpejiori di Huntington Center di Toledo, Ohio, Amerika pada Sabtu, 1 Juli atau Ahad 2 Juli 2023 WIB.

Kontes yang dijadwalkan untuk sepuluh ronde tidak berjalan hingga jauh. Petinju kelas berat yang berbasis di Montreal, Kanada menghancurkan lawannya dari Miami, Florida melalui Lagos, Nigeria dengan TKO di ronde kedua. Berondongan pukulan keras Makhmudov membuat Akpejiori jatuh tiga kali.

Makhmudov dua kali mengirim Akpejiori ke kanvas di babak pertama dan sekali di babak kedua. Waktu penghentian resmi adalah 1 menit 43 detik memasuki ronde kedua.

Arslanbek Makhmudov tetap tak terkalahkan dan meningkat rekornya menjadi 17-0, 16 KO. Raphael Akpejiori turun menjadi 15-1, 14 KO dan mencatatkan kekalahan pertamanya dalam karir. Di Australia, acara tersebut ditayangkan langsung pada hari Minggu, 2 Juli.

Siap Menghancurkan Tyson Fury

Sebelum mengalahkan Akpejiori, Makhmudov mengatakan mengincar Anthony Joshua atau Tyson Fury. "Saya ingin bertarung dengan Joshua," katanya pada Sky Sport.

Peringkat 5 WBC itu menilai dirinya lebih baik daripada Joshua. Karena dia pernah mengalahakn dua petinju yang sama-sama menghancurkan Joshua saat amatir. Yaitu, Mahammadrasul Majidov dan Mihai Nistor. "Menarik. Bagaimana dia kalah dari dua lawan. Saya mengalahkan dua lawan itu. Kami sudah memiliki sejarah. Ini akan menjadi pertarungan yang menarik," katanya.

Makhmudov adalah petinju kelas berat yang dikenal karena kekuatan pukulannya yang menakutkan, dan kadang-kadang dia membiarkan tubuhnya dipukul lawan seperti menerima palu godam. "Dia menyakitiku tapi itu normal," katanya dia sambil tertawa.

Lahir di Mozdok, Rusia, dan berbasis di Kanada, Makhmudov ingin memaksakan jalannya ke perebutan gelar dunia. "Semua pertarungan saya adalah pesan untuk rival saya. Ini motivasi saya untuk menjadi yang terbaik di dunia. Saya pikir itu normal untuk semua olahragawan," katanya.

“Semua olahragawan ingin menjadi yang terbaik di dunia. Itulah tujuan saya untuk menjadi yang terbaik dan pertama di dunia, untuk menunjukkan bahwa saya bisa melakukannya. Paman saya membawa saya ke sasana tinju dan memberi tahu saya bahwa Anda akan menjadi seperti Muhammad Ali dan Mike Tyson. Saya ingat kata-katanya dan ini masih menjadi tujuan saya," katanya.

Dia ingin menentukan pertarungan kejuaraan dunia "sesegera mungkin," meskipun dia menduga itu tidak akan segera melawan pemegang gelar WBC Tyson Fury.

"Saya kira tidak karena mereka perlu bertarung dengan [Oleksandr] Usyk. Tapi tentu saja jika saya memiliki kesempatan, mengapa tidak?" kata Makmudov.

"Mereka memberi saya lawan, saya akan melakukan pertarungan. Target saya adalah menghancurkan semua orang. Itu saja," katanya.

552