Jakarta, Gatra.com – DPN Peradi pimpinan Prof. Dr. Otto Hasibuan memberikan daging kurban kepada ratusan warga di sekitar Peradi Tower, Kelurahan Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur (Jaktim).
“Kurban ini adalah kegiatan rutin tahunan DPN Peradi, tahun ini diketuai oleh Pak Zul Armain Aziz,” kata R. Dwiyanto Prihartono, Ketua Harian DPN Peradi di Peradi Tower, Jaktim, Kamis (29/6).
Ia menjelaskan, pada Iduladha 1444 Hijriyah ini, DPN Peradi memotong seekor sapi berbobot 1 ton lebih. Penyembelihan kurban ini merupakan agenda tahunan DPN Peradi setelah jemaah haji melaksanakan puncak ibadah haji di Arab Saudi.
“Jumlah sapi yang kita kurbankan satu ekor kelas premium, beratnya 1 ton lebih,” ucapnya didampingi Ketua Panitia Kurban DPN Peradi, Zul Armain Aziz, Waketum Sutrisno, Happy SP Sihombing, Sapriyanto Refa, Sekjen Hermansyah Dulaimi, serta pengurus lainnya.
Untuk teknis pendistribusiannya kepada warga sekitar Peradi Tower, lanjut advokat senior yang karib disapa Dwi ini, pihaknya berkoordinasi dengan pengurus RT dan RW setempat.
“Kalau ke RW kita sudah berkoordinasi, Pak Zul [Zul Armain Aziz] sudah berkoordinasi dengan pihak RW, kita dibantu oleh mereka dan mereka yang paling tahu mana yang pas untuk menerima,” katanya.
Pihak RW membagikan kupon kepada warga yang berhak menerima daging kurban. Mereka di antaranya datang langsung mengambil daging tersebut di Peradi Tower setelah memberikan kupon undangan kepada panitia.
“Paling utama kita dalam jumlah besar ke warga RW setempat, jumlahnya ratusan. Selebihnya kepada tetangga-tetangga kita yang paling dekat dengan sekretariat Peradi,” katanya.
Selain warga sekitar Peradi Tower, daging kurban juga diberikan kepada karyawan Peradi. “Selebihnya pengurus dan staf Peradi yang telah membantu kita bekerja selama ini,” katanya.
DPN Peradi mengharapkan kegiatan ini ?dapat mencapai makna berkurban. Pertama, mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ini berdasarkan sejarah dan ayat Al-Qur'an. Berkurban adala sunah mukkadah, yakni sunah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.
Makna kedua dari berkurban, adalah berbagai kepada sesama di sekitar kantor, baik itu di lingkungan Peradi Tower maupun Sekretariat DPN Peradi. Ketiga, mengikhlaskan apa yang dimiliki dan sayangi untuk berbagi dan kepentingan bersama. Selain di DPN, biasanya DPC Peradi di berbagai wilayah juga melaukan hal serupa.
“Tahun-tahun lalu DPC juga ada yang melaksanakan. Untuk tahun ini kita masih menunggu informasi, jadi belum bisa menjawab secara persis,” ucapnya.
Untuk tahun ini, kurban tidak dihadiri Ketum Otto Hasibuan karena tengah melukan kunjungan ke Eropa. Namun sejumlah pengurus DPN dan anggota Peradi hadir, di antaranya dari DPC Jakarta Timur (Jaktim), Jakbar, Jakpus, Jakut, dan Jaksel.
“Semoga apa yang kita lakukan mendapatkan manfaat dan berkah,” kata Dwi.
Ketua Panitia Kurban DPN Peradi 1444 Hijriah, Zul Armain Aziz; menyampaikan syukur acara penyembelihan hewan kurban dan pembagian dagingnya berlangsung lancar.
“Terima kasih Ketua Harian sudah datang. Acara ini sukses, alhamdulillah. Banyak rekan-rekan dari pengurus DPN juga hadir. Saya bersyukur. Pak Sekjen terima kasih,” katanya.