Kupang, Gatra.com – Majelis Sinode Gereja Masehi Injili Timor (GMIT) Nusa Tenggara Timur (NTT) membantah menerimah uang dari Johnny G. Plate semasa menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Bantahan tersebut disampaikan setelah pengurus melakukan konfirmasi kepada bendahara Sinode GMIT. Bendahara menyatakan tidak pernah ada aliran dana dari Johnny Plate ke kas Sinode GMIT.
"Kami sudah membahas masalah yang lagi viral tersebut. Kami sudah melakukan konfirmasi dengan bendahara Sinode GMIT. Yang bersangkutan menegaskan, tidak ada catatan aliran dana yang masuk ke dalam kas Sinode GMIT atas nama Johnny G. Plate," kata Sekretaris Majelis Sinode GMIT, Pendeta Yusuf Nakmofa, pada Rabu ( 28/6).
Menurutnya, pengurus Sinode GMIT juga sementara mencari tahu informasi di tingkat klasis soal kemungkinan adanya aliran dana dari Johnny Plate diberikan secara perorangan kepada jemaat.
"Kemungkinan aliran dana yang diberikan itu sifatnya sumbangan pribadi dari yang bersangkutan. Karena jika diserahkan langsung kepada mata jemaat penerima, maka pencatatan keuangannya tidak masuk dalam kas Sinode GMIT," ujar Yusuf.
Karena itu, lanjut Pendeta Yusuf, pengurus Sinode GMIT akan menindaklanjuti informasi tersebut dan melakukan penelusuran aliran dana dimaksud.
“Kami lagi menelusuri aliran dana tersebut. Jika pribadi yang menerima dan mengatasnaman GMIT, tentu kami akan minta klarifikasi yang bersangkutan tujuan menerima dana dimaksud,” ujarnya.
Untuk diketahui, sesuai dakwaan, jaksa menyebut bahwa Johnny Plate beberapa kali memerintahkan Anang Achmad Latif mengirimkan uang kepadanya untuk kepentingan pribadi.
Uang itu dikirim pada April 2021 sebesar Rp200 juta untuk korban bencana banjir di Kabupaten Flores Timur, lalu pada Juni 2021 sebesar Rp250 juta untuk Gereja GMIT di NTT.
Kemudian, pada Maret 2022 sebesar Rp500 juta kepada Yayasan Pendidikan Katolik Arnoldus dan pada Maret 2022 sebesar Rp1 miliar untuk Keuskupan Dioses Kupang.
Sejauh ini, pihak Yayasan Pendidikan Katolik Arnoldus dan Keuskupan Dioses Kupang belum menanggapi soal penerimaan dana tersebut.
Khusus untuk Gereja Masehi Injili Timor (GMIT), sumber Gatra mendapatkan informasi seorang pejabat eselon II A Pemprov NTT menerima dana Rp250 juta dari Johnny G. Plate pada 29 Juni 2021 lalu. Dalam dokumen pemberian itu tertulis “Peduli Pendidikan untuk Jemaat GMIT Provinsi NTT”.