Purworejo, Gatra.com- Jumlah pengusaha muda di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, masih minim. Hal itu disampaikan oleh Wakil Bupati Purworejo, Yuli Hastuti saat menghadiri pelantikan pengurus BPC HIPMI (Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Kabupaten Purworejo periode 2023-2026.

"Minimnya pengusaha muda saat ini karena masih banyak yang lebih memilih mencari kerja dibandingkan menciptakan lapangan kerja," kata Yuli Hastuti di Pendopo Rumah Dinas Purworejo, Selasa (27/06). Yuli Hastuti meminta agar para pengusaha milenial membangun ekosistem usaha dengan program-program yang dimiliki oleh HIPMI.

Anggota HIPMI Kabupaten Purworejo berjumlah 200 pengusaha dari berbagai bidang seperti otomotif, elektronik, penyedia barang dan jasa, kontraktor, pengembang perumahan serta bidang usaha lainnya. Pelantikan dilakukan oleh Ketum BPD HIPMI Jawa Tengah, Wulan Rudy Prasetyo. Jumlah pengurus yang dilantik mencapai 100 orang lebih.

"HIPMI Jateng tidak menargetkan dan tidak intervensi berapa jumlah investasi yang harus ditanamkan atau dibawa oleh para anggota dan BPC HIPMI kabupaten/kota. Yang penting pengusaha muda harus selalu bersatu, nyengkuyung program pemerintah untuk membawa perekonomian lebih baik," ujar Rudy.

Ia melanjutkan, saat ini para pengusaha sudah sadar arti kolaborasi. "Berbisnis itu tidak mudah, pengusaha tidak harus terpaku pada besar dan kecilnya usaha. Yang penting ada kemauan untuk berkembang. Pengusaha itu rata-rata egois, hanya mengurusi bisnis masing-masing. Sekarang sudah paham kolaborasi. Tidak ada one man show," kata Rudy.

Sementara itu, Ketua BPC HIPMI Kabupaten Purworejo, Muqorobin menjelaskan bahwa, pihaknya telah bertemu dengan dinas terkait investasi di Kabupaten Purworejo. "Kami sudah berbicara mengenai investasi. Apalagi sekarang ini ada BOB dan proyek-proyek nasional di Purworejo. Kami berharap agar pengusaha Purworejo yang mendapatkan pekerjaan. Kami ingin ikut serta di dalamnya, tidak hanya menjadi penonton (melihat dan mengawasi). Kami ingin lebih fokus di bidang pariwisata," tutur Robin.

Sebagai salah satu program kerja, Robin juga akan menghidupkan koperasi HIPMI Purworejo untuk bisa mendanai para anggota.