Palembang, Gatra.com - Memberikan apresiasi dengan penghargaan dalam sebuah proses bimbingan, dapat menjadi motivasi terbaik dalam menumbuhkan kreatifitas dan seni bagi mahasiswa. Hal tersebut disampaikan oleh pengamat pendidikan, Supriatini, Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Palembang.

Kebebasan untuk mengekspresikan diri juga harus didapatkan sepenuhnya bagi mahasiswa dan pelajar. Karena dalam sebuah pembelajaran,  kreatifitas dan seni yang tumbuh dengan bimbingan dan cara tersendiri dari mereka yang sedang belajar sangatlah penting.

"Ini sebagai salah satu kemajuan jika anak didik dapat mengekpresikannya dengan karya seni mereka. Jadi harus kita bimbing agar karya tersebut dapat bermanfaat," kata Supriatini usai menjadi narasumber dalam diskusi dengan tema "Pengembangan Seni dan Kreativitas Mahasiswa" didampingi Binar Azwar Anas, Ketua Gugus Penjamin Mutu Program Studi Biologi UIN Raden Patah,H.,M.Pd., di Kampus B Universitas Islam Negeri Raden Patah, Sabtu (24/6).

Menurutnya, tahapan dalam menumbuh kembangkan para peserta didik atau mahasiswa, dapat dimulai dengan diskusi ataupun komunikasi dengan memberikan motivasi agar mereka bisa aktif dan berperan dalam seni dan kreativitas.

Kemudian, dengan memberikan materi atau media yang dapat menampung hasil karya mereka untuk dikenalkan kepada masyarakat maupun di kalangan mahasiswa sendiri, agar bisa mengoreksi hasil seni yang telah dibuat.

"Ya hasil karya mereka yang telah kita bimbing, bisa diperkenalkan ataupun diikutkan dalam sebuah kompetisi untuk menjadi penyemangat mereka juga," ujarnya

Oleh karena itu, diperlukan tenaga pengajar sebagai pendorong dan motivator untuk melakukan itu, yang nantinya juga akan bermanfaat bagi dunia pendidikan. "Pastinya sekolah atau perguruan tinggi dapat menjadi wadah yang besar untuk kreativitas Mahasiswa dalam pendidikan," katanya.

Supriatini berharap, diskusi dan pengenalan pembelajaran lainnya yang bersifat menumbuh kembangkan keretivitas dan seni peserta didik atau mahasiswa, dapat lebih banyak lagi diselenggarakan oleh lembaga, sekolah, maupun universitas yang ada di Indonesia, khususnya Sumatera Selatan.

"Kegiatan diskusi seperti ini salah satunya yang dapat membangkitkan kreativitas mahasiswa dan ini juga sangat menunjang akreditasi perguruan tinggi," tutupnya.