Home Regional Khofifah Optimistis RSJ Menur jadi Pusat Layanan Kesehatan Mental Terdepan

Khofifah Optimistis RSJ Menur jadi Pusat Layanan Kesehatan Mental Terdepan

Surabaya, Gatra.com – Gubernur Jawa Timur(Jatim),  Khofifah Indar Parawansa, menyatakan bahwa dengan hadirnya gedung baru terintegrasi di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, Surabaya, dapat menjadi referensi masyarakat sebagai layanan center of excellence kesehatan jiwa dan mental. Hal itu juga dapat menjadikan RSJ Menur sebagai pusat layanan kesehatan mental terdepan.

"Saya rasa gedung yang indah dan megah ini bisa menjadi referensi kepada seluruh masyarakat atas layanan center of excellence kesehatan jiwa dan mental. Untuk itu, masyarakat tidak perlu ragu untuk mendapat layanan di Rumah Sakit Menur," ungkapnya saat meresmikan gedung baru Prof. Dr. dr. Moeljono Notosoedirdjo RSJ Menur di Jalan Raya Menur No. 120, Surabaya, Senin (19/6).

Gubernur Khofifah menjelaskan, gedung baru yang terdiri dari empat lantai ini merupakan bagian dari transformasi kesehatan yang dilakukan oleh RSJ Menur. Pasalnya, RSJ milik Pemprov yang telah berdiri sejak 1977 tersebut kini juga memberikan layanan kesehatan nonjiwa.

Tak hanya itu, gedung Prof. Moeljono juga dilengkapi berbagai alat kesehatan untuk mendukung layanan secara komprehensif, di antaranya instalasi radiologi, laboratorium, layanan gizi, dan farmasi. "Artinya kelengkapan alat kesehatan untuk memberikan layanan kesehatan secara umum juga sudah dipenuhi," ucapnya.

Dengan dibangunnya gedung integrasi ini, Khofifah mengajak seluruh keluarga besar RSJ Menur untuk terus meningkatkan kualitas mutu layanan dan inovasi. Ini penting, untuk memberikan perspektif baru kepada masyarakat bahwa tidak hanya layanan kesehatan jiwa yang bisa didapatkan dari RSJ Menur.

"Sebelumnya kesan rumah sakit jiwa membuat orang takut teridentifikasi ada gangguan jiwa, tapi kalau di sini menjadi center of excellence menjadi pusat layanan kesehatan jiwa dan mental, maka bagi yang depresi, bipolar, skizofrenia, mereka dengan sukacita akan bisa mendapatkan layanan di sini," tuturnya.

Selain itu, Khofifah juga terus mendorong RSJ Menur untuk membangun kolaborasi dengan lembaga perguruan tinggi, seperti kampus-kampus yang memiliki fakultas kedokteran, khususnya Universitas Airlangga. Dengan begitu, lanjutnya, akan ada masukan dan kerja sama yang bisa meningkatkan layanan RSJ Menur.

Khofifah menambahkan, pihaknya juga mendorong layanan yang berkaitan dengan kesehatan mental perlu dilakukan dengan pendekatan spritual. Sebagaimana dalam agama Islam, diajarkan bahwa dengan berdzikir atau mengingat kepada Allah akan bisa membuat hati dan jiwa lebih tenang.

"Referensi Al-Qur'an itu 'ala bidzikrillahi tathmainnul qulub'. Jadi dengan berdzikir maka hati akan tenang. Bagi yang muslim misalnya, dengan rutin salat malam, karena pada saat itu pasien akan bersentuhan dengan air wudhu , salat dan berdzikir serta berdo'a. Begitupun juga dengan agama lain, pendekatan-pendekatan spiritual dilakukan sesuai agama dan kepercayaan yang dianut," urai Khofifah.

Saat ini, RSJ Menur memiliki fasilitas layanan rawat jalan,  rawat inap, gawat darurat, pemeriksaan kesehatan atau medical check-up, psikologi, kesehatan jiwa anak dan remaja, rehabilitasi, dan instalasi rehabilitasi napza.

Direktur Utama (Dirut) RSJ Menur, drg. Vitria Dewi, mengatakan bahwa gedung ini sudah diuji coba pelayanannya sejak tanggal 27 Februari 2023 dengan tujuan adalah untuk melihat kesiapan gedung.

RSJ Menur juga memiliki inovasi klinik gangguan belajar yang akan memberikan layanan bagi anak-anak yang ketergantungan gadget, pornografi, dan bahkan pinjaman online atau pinjol.

"Inilah yang menjadi keprihatinan kami dan kami membuka inovasi klinik gangguan belajar, orang lebih nyaman datang kalau ke Menur ngapain? Anak saya nggak bisa belajar jadi itu adalah salah satu tugas yang kami jalankan," kata Vitri Dewi.

56