Jakarta, Gatra.com - Timnas Indonesia menghadapi juara dunia Piala Dunia 2022, Argentina, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Senin malam, (19/6/2023). Sekitar 56.000 penggemar Tim Garuda tampak memadati stadion.
Dari pantauan Gatra.com di lapangan, tribun penonton didominasi oleh atribut berwarna merah dan putih, sesuai dengan warna bendera Indonesia. Hanya segelintir saja yang mengenakan atribut Tim Tango.
Hal ini berbeda dengan apa yang terjadi di Cina beberapa hari lalu di Workers Stadium, Beijing. Dalam laga persahabatan antara Argentina melawan Australia, bangku penonton dominan diwarnai warna biru muda dan putih sebagai warna kebanggaan La Albiceleste.
Sehari sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memang mengimbau agar para penggemar yang hadir ke SUGBK untuk mengenakan atribut berwarna merah dan putih.
“Kami minta penonton pakai merah putih. Jangan biru putih,” kata Erick Thohir di Jakarta, Minggu, (18/6/2023).
Di pertandingan semalam, juara Piala Dunia 2023 Argentina sukses menumbangkan tuan rumah Indonesia di laga persahabatan FIFA Matchday. Skor akhir 2-0 untuk kemenangan Alejandro Garnacho dkk.
Dua gol Tim Tango dicetak oleh gelandang Juventus, Leandro Paredes, melalui skema sepakan jarak jauh pada menit ke-37. Sementara gol kedua dilesakkan bek Tottenham Hotspurs, Cristian Romero, melalui sundulan dari skema sepakan pojok pada menit ke-55.
Dengan hasil ini, Argentina sukses melumat dua laga persahabatan di FIFA Matchday Juni 2023 ini. Empat hari sebelumnya, anak asuh Lionel Scaloni sukses menumbangkan Tim Kangguru, Australia, juga dengan skor 2-0.
Sementara itu, walaupun kalah dua gol tanpa balas, Timnas Indonesia menunjukkan performa yang cukup apik. Sang kapten Asnawi Mangkualam sukses menyedot perhatian penonton di stadion maupun layar kaca karena berkali-kali berhasil melakukan tekel yang bersih kepada winger Manchester United, Alejandro Garnacho.
Hasil ini bisa menjadi modal kuat bagi Shin Tae-yong yang akan menukangi Timnas U23 di fase grup Piala Asia 2023 yang akan digelar awal tahun depan. Ia menargetkan Tim Garuda lolos dari grup maut yang terdiri dari jepang, Irak, dan Vietnam.