Kupang, Gatra.com - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Provinsi NTT meraih Proper Biru dari  Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk lima unit pembangkit pada puncak acara Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diselenggarakan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTT. (7/6).

Lima unit pembangkit PLN NTT tersebut yaitu tiga unit pembangkit di Pulau Timor yaitu PLTD Tenau di Kota Kupang, PLTU Bolok di Kabupaten Kupang dan PLTD Atambua di Kabupaten Belu. Sementara dua unit pembangkit lainnya di Pulau Flores yaitu PLTMG Maumere di Kabupaten Sikka dan PLTMG Rangko di Kabupaten Manggarai Barat.

GM PLN UIW NTT, I Gede Agung Sindu Putra mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan peran PLN menjaga lingkungan hidup terutama disekitar aset PLN.

“Kami berupaya untuk turut berperan menjaga kelestarian lingkungan hidup di sekitar aset PLN. Baik itu di lingkungan kantor, unit pembangkit, transmisi dan distribusi. Perhargaan Proper Biru yang yang kami diraih ini tentunya bentuk komitmen dan kedepannya akan kami tingkatkan. Karena itu dukungan mitra terkait juga sangat butuhkan untuk membantu kami evaluasi dan melakukan perbaikan ,” kata I Gede Agung Sindu Putra.

Untuk itu Gede juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak, instansi KLHK dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Propinsi NTT atas penghargaan yang diberikan.

“Terima kasih kepada KLHK dan DLHK Provinsi NTT untuk apresiasi yang sudah diberikan kepada kami, semoga menjadi motivasi untuk lebih berkontribusi pada bumi flobamora," ungkap Gede.

Proper Biru diraih PLN ini jelas Gede karena telah melakukan upaya pengelolaan lingkungan yang dipersyaratkan sesuai ketentuan perundangan lingkungan yang berlaku.

“ Proper Biru yang kami raih ini karena telah mencapai penilaian minimal dalam beberapa kriteria bidang. Antaranya tata kelola air, kerusakan lahan, pengendalian pencemaran laut, pengelolaan limbah B3, pengendalian pencemaran udara, pengendalian pencemaran air dan implementasi AMDAL ,” jelas Gede.

“ Selain penghargaan Proper Biru, PLN NTT juga mendapat predikat peringkat terbaik pelaporan pengelolaan lingkungan yaitu PLTU Ropa di Kabupaten Ende dan PLTP Ulumbu di Kabupaten Manggarai ,” tambah Gede.

Sementara itu Menteri KLHK Siti Nurbaya dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Propinsi NTT, Ondy Christian Siagian mengajak seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan untuk peduli dan berperan aktif dalam menjaga lingkungan yang sehat dan kondusif serta bebas dari sampah plastik.

“Saya mengajak seluruh masyarakat kita untuk terus menggalakan berbagai langkah dan upaya untuk mendorong kehidupan yang berkelanjutan secara kondusif dan sehat ,” kata Siti Nurbaya.

“ Sebagai bagian dari perayaan Hari Lingkungan Hidup, negara dengan kearifan lokal yang tinggi, diminta untuk hidupkan kembali dan tanamkan pengetahuan dan pendekatan modern inovatif menuju negara yang lebih bersih, hijau dan bebas plastic ,” tambah Siti.

Puncak acara memperingati Hari Lingkungan Hidup se-dunia yang mengusung tema Solusi untuk Polusi Plastik dengan slogan beatplasticpollution diikuti berbagai instansi, perusahaan BUMN dan Swasta yang ada di Kota Kupang.