Padang, Gatra.com - Sepak bola Kejuaraan Daerah Kelompok Umur 23 (KU23) Sumatera Barat tahun 2023 resmi ditutup. Lapangan Mahoni, Kabupaten Agam jadi saksi bisu drama adu pinalti.
Laga yang berlangsung di Nagari Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara pada Minggu, (4/6) sore ini, ditutup kesebelasan Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumbar vs Persatuan Sepak Bola se-Kota Pariaman (Persikopa).
Ribuan pasang mata turut menyaksikan grand final Kejurda KU23 Sumbar ini. Mereka datang dari berbagai daerah, terutama masyarakat Kabupaten Agam dan pendukung dari kesebelasan tim yang berlaga sore itu.
Permainan partai final ini cukup sengit hingga babak pertama usai. Pada menit 60 babak kedua, Hilal dari Persikopa mencetak gol, dan dibalas oleh Dewa dari PPLP pada 15 menit terakhir, sehingga laga berakhir skor 1-1.
Dengan skor yang imbang, wasit terpaksa memutuskan adu penalti untuk mengakhiri permainan. PPLP harus puas di posisi Runner Up pada Kejurda Sumbar 2023 ini, usai tumbang adu pinalti dengan skor 3-5 atas Persikopa.
"Kita justru bersyukur anak-anak (tim PPLP) bisa ke babak final dan meraih Runner Up, sebab dari usia jauh lebih muda dari rivalnya," kata Kadispora Sumbar, Maifrizon usai laga.
Kendati tak juara, dia mengaku penampilan tim PPLP Sumbar sangat baik, dan terus ditingkatkan. Terlebih, usia pemain tim binaan Pemprov Sumbar ini masih sangat muda, dan punya kesempatan berprestasi ke depan.
Selain itu, tim PPLP Sumbar diakui sengaja ikut Kejurda KU23 ini untuk melihat kemampuan dan kesiapan tim menjelang Kejurnas PPLP yang digelar di Pekanbaru pada 14-16 Juni 2023 mendatang.
"Harapan kita tentu juara. Tapi persaingan sangat ketat, dan kita targetkan bisa tembus semi final. Kejurda ini jadi bekal bagi tim di Kejurnas," tuturnya.
Untuk diketahui, Kejurda KU23 Sumbar berlangsung 26 Mei-4 Juni, 2023 dan diikuti delapan tim. Juara I tim Persikopa Pariaman, juara II tim PPLP Sumbar, juara III diraih PSKB Bukittinggi, dan Persepar Padang Pariaman Harapan I.