Solo, Gatra.com - Setelah direvitalisasi sejak bulan November 2022 hingga akhir Mei 2023, studio musik bersejarah Lokananta kini menjelma sebagai tempat baru yang siap menampung kreativitas para musisi. Tak tanggung-tanggung, sederet artis menghiasi acara pembukaan kembali Lokananta yang bertajuk Festival Lokananta 2023.
Direktur Utama Danareksa, Yadi Jaya Ruchandi, mengatakan para pengisi acara antara lain Andien, Fariz RM, D'Masiv, David Bayu, The Changcuters, Kla Project, Pamungkas, Project Pop, Vina Panduwinata, dan White Shoes & Couples Company. Mereka tampil di tiga panggung secara simultan yakni Panggung Gesang, Panggung Waljinah, dan Panggung Maladi.
”Kami menjual 2.500 tiket. Semuanya sudah terjual,” katanya dalam Festival Lokananta 2023, Sabtu (3/6) malam.
Pada hari pertama, tiga panggung yang didirikan dipenuhi dengan penonton. Ada Panggung Gesang dan Waljinah yang berdampingan dan Maladi. Panggung Gesang dan Waljinah diisi oleh penampil-penampil yang bisa dinikmati secara outdoor.
Mulai dari Project Pop, David Bayu yang merupakan mantan vokalis Naif, dan The Adams hingga ditutup penampilan Parade Hujan yang memuaskan para penggemar Payung Teduh.
Sejak terpecah pada 2017 lalu dan vokalisnya, Mohammad Istiqamah Djamad atau Is, keluar dan membentuk Pusakata, personel Payung Teduh dipertemukan kembali pada 2022 lalu. Kali ini mereka memanjakan para penggemarnya dengan romantisme dan mengusung nama baru, Parade Hujan.
Sementara untuk Panggung Maladi terasa lebih privat dengan penampilan dari Andien, Vina Panduwinata, dan Fariz RM. Panggung indoor ini terasa lebih akrab karena jumlah penonton dibatasi dan berada di ruangan yang nyaman.
Setelah dibuka kembali untuk umum, Lokananta dikelola oleh operator dari M Bloc Group. CEO Lokananta Wendi Putranto mengatakan bahwa Lokananta baru memiliki visi untuk menjadi creative and commercial hub bagi para musisi, seniman, dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Model ini dinilai bisa memberikan dampak sosial, pertumbuhan ekonomi, dan pelestarian budaya di Indonesia.
”Apalagi Lokananta ini merupakan cagar budaya di bidang musik. Kami ingin menjadikan sebagai destinasi yang bisa dikunjungi masyarakat,” katanya.
Saat acara peresmian, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap Lokananta bisa memberi kesempatan bagi para musisi di Indonesia untuk melakukan rekaman musik di sana. Apalagi saat ini Lokananta dilengkapi dengan fasilitas studio digital yang berkualitas tinggi dan lengkap.
”Tidak menutup kemungkinan musisi internasional dapat melakukan rekaman dan showcase di Lokananta,” ucapnya.