Home Nasional Wow! UNESCO Tetapkan Pidato Bung Karno sebagai Memory of The World

Wow! UNESCO Tetapkan Pidato Bung Karno sebagai Memory of The World

Jakarta, Gatra.com- UNESCO menetapkan arsip pidato Bung Karno di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), tahun 1960 sebagai Memory of The World (MoW) atau Memori Dunia.

Dewan Pakar Indonesia untuk Memory of The World UNESCO, Rieke Diah Pitaloka menyampaikan bahwa keputusan itu diambil berdasarkan sidang pleno Executive Board UNESCO.

“Ini kabar gembira. Puji syukur ke hadirat Tuhan YME. Terima kasih kepada Bapak Jokowi, Ibu Retno beserta jajaran Kemenlu RI, Duta Besar RI untuk Perancis, Duta Besar RI untuk UNESCO. Prof. Ismunandar. Juga terima kasih untuk Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, Pak Imam Gunarto beserta seluruh kawan-kawan perjuangan di ANRI," ucap Rieke dalam keterangannya, Kamis (25/6).

Rieke menyebut, terdapat tiga arsip penting yang disebutnya sebagai Tiga Tinta Emas Abad 20. Pertama yakni Arsip Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955.

Kedua Arsip Pidato Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno di Sidang PBB, New York, 1960. Dan ketiga, Arsip Gerakan Non-Blok Pertama (GNB I) di Beograd, 1961.

Lewat ANRI, lanjut Rieke, tiga Tinta Emas Abad 20 tersebut kemudian diajukan sebagai Memory of The World (MoW) UNESCO. “Berkat dukungan Presiden Jokowi dan Menlu Retno Marsudi beserta jajarannya, arsip KAA ditetapkan sebagai MoW UNESCO tahun 2015,” ujarnya.

Kemudian, dalam Sidang Pleno Executive Board UNESCO pada 10-24 Mei 2023 kali ini, Arsip Pidato Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, “To Build The World Anew” di Sidang Umum PBB 1960 dan arsip GNB I di Beograd 1961, telah diputuskan dan ditetapkan sebagai usulan Indonesia sebagai MoW 2023.

"Saya bangga bisa menjadi bagian perjuangan yang luar biasa indah ini. Terakhir saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga bagi rakyat Indonesia untuk segala doa dan kepercayaan dalam perjuangan yang telah diberikan selama ini. Indonesia, maju terus, pantang mundur," ujar Rieke.

315