Hong Kong, Gatra.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyempatkan diri untuk berziarah ke makam dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jatim di sela-sela kunjungan kerjanya di Hong Kong. Keduanya ialah makam Suko Endari asal Tulungagung dan Nur Laily Badiatul Muyassaroh asal Banyuwangi yang meninggal karna Covid-19 dan dimakamkan di Chai Wan Muslim Cemetery Hong Kong.
Setibanya di makam, Khofifah yang didampingi ketua PCI Muslimat NU Hong Kong Hj. Fatimah dan Ketua MUI Kota Surabaya KH. Syukron Djazilan, langsung memanjatkan doa dan tahlil di dua makam tersebut. Makam Suko Endari berada di nomor 1681 dan makam Nur Laily Badiatul Muyasaroh ada di nomor 1678.
Usai melakukan ziarah, Khofifah mengatakan akan membuatkan nisan dan kijing untuk kedua makam PMI tersebut. Hal ini sebagai bentuk penghormatan kepada kedua almarhumah yang merupakan pahlawan devisa negara.
“Saat ini nisan dan kijingnya sedang proses pembuatan, insyaAllah seminggu lagi selesai. Mudah-mudahan almarhumah husnul khatimah,” jelas Khofifah Senin (15/05) waktu setempat.
Ia juga menjelaskan bahwa kedua almarhumah meninggal saat jauh dari keluarga dan tanah kelahirannya di Indonesia. Apalagi sejak dimakamkan, keluarga dari Indonesia belum pernah ziarah karena kendala jarak dan biaya.
“Untuk itu pembuatan nisan dan kijing ini juga sebagai upaya membantu keluarga almarhumah agar lebih tenang. Sehingga dengan membuatkan nisan dan kijing, keluarga di Indonesia juga akan merasa tenang,” katanya.
Khofifah menjelaskan, proses pemakaman kedua almarhumah di Hong Kong ini dibantu oleh KJRI dan PCI Muslimat NU Hong Kong-Macao. Termasuk memandikan dan mengafani jenazah dilakukan langsung oleh Ketua PCI Muslimat NU Hong Kong-Macao.
“Tidak hanya proses pemakamannya, bahkan ibu-ibu Muslimat NU Hong Kong ini rutin berziarah dan mendoakan, termasuk membersihkan makamnya,” katanya.
Dalam kesempatan ini, tidak hanya ziarah dan mendoakan, Khofifah bahkan menyempatkan melakukan sambungan panggilan video (video call) dengan keluarga dari kedua almarhumah di Indonesia.
Saat melakukan video call dengan Elvin Ratna, anak dari alm. Nur Laily Badiatul Muyasaroh yang ada di Banyuwangi dan Eki Yoviano Batitusta, anak dari alm. Suko Endari asal Tulungagung, Gubernur Khofifah menunjukkan langsung lokasi makam ibunya. Ia pun memberikan doa kepada keluarga agar diberikan kekuatan dan ketabahan.
“InsyaAllah almarhum husnul khatimah. Disini juga Muslimat NU rutin melakukan ziarah ke makam,” katanya.