Sleman, Gatra.com - Bakal capres PDIP Ganjar Pranowo terus mendatangi para kiai dan ulama. Kali ini Ganjar sowan ke Gus Muwafiq di Sleman, DIY, Kamis (11/5).
Ganjar tiba di kediaman Gus Muwafiq sekitar pukul 10.40 WIB. Ia menyempatkan diri sowan di sela kunjungan kerja ke Yogyakarta untuk menghadiri acara seminar di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Setibanya di kediaman Gus Muwafiq, Ganjar langsung mendapat pelukan dari ulama NU ini. Pemilik nama lengkap KH. Ahmad Muwafiq ini kemudian mempersilakan Ganjar masuk ke rumah.
Keduanya saling menanyakan kabar dan dilanjutkan dengan obrolan santai sembari lesehan di ruang tamu. "Sehat to Gus, njenengan ketingal langsing sak niki (sehat kan Gus, terlihat langsing sekarang)," sapa Ganjar.
Mendegar hal tersebut, Gus Muwafiq hanya tersenyum sambil memegang perutnya. Ia mengatakan, puasa memang membuat badannya lebih sehat.
"Sehat, alhamdulillah. Poso ki marai sehat (puasa itu membuat sehat). Mosok Gubernure awake cilik, aku ora iso (masak gubernur badannya kecil, saya tidak bisa)," kata Gus Muwafiq sambil tertawa.
Cukup lama Ganjar dan Gus Muwafiq yang didampingi istri berbincang-bincang. Dalam obrolan tersebut, banyak hal dibahas. Suasana semakin gayeng saat istri Gus Muwafiq menghidangkan kuliner khas, bebek klathak.
Ganjar mengakui pertemuan itu juga membicarakan soal politik. Apalagi baginya Gus Muwafiq sosok yang sangat menginspirasi. Wejangan dan ceritanya selalu bisa menambah energi.
"Beliau itu selalu inspiratif. Cerita soal sosial kemasyarakatan, lucu-lucuan. Termasuk tadi cerita grup band, cerita Good Bless dan Deep Purple. Ngomongin politiknya sithik (sedikit)," imbuh Gubernur Jateng ini.
Adapun Gus Muwafiq mengatakan, Ganjar merupakan sahabatnya. Ia membenarkan, setiap Ganjar datang, ia selalu disuguhi bebek klathak
"Yang namanya sahabat mampir dan belum makan siang katanya. Ya saya suguhi makan siang. Kalau ngobrol politik jelas, apalagi beliau sekarang calon presiden. Beliau ngobrol politik, saya ngobrol soal ngaji," jelasnya.
Gus Muwafiq mengatakan, ia memberikan pesan khusus pada Ganjar yang kini telah ditetapkan PDIP sebagai bakal calon presiden. Gus Muwafiq berpesan agar Ganjar tidak melupakan rakyatnya jika terpilih jadi presiden.
"Pesan saya jangan lupakan rakyat, karena semua akan kembali pada rakyat. Dan saya juga pesan, kalau sudah jadi presiden nanti, kalau ke sini tetap saja tak (saya) kasih bebek," pungkasnya sambil tertawa.
Sejak pekan lalu, secara beruntun Ganjar mengunjungi sejumlah kiai di berbagai kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Para ulama yang dikunjungi antara lain Gus Mus, Gus Baha, Habib Luthfi, dan Habib Syech. Selain itu juga KH Suyuthi Murtadlo di Kendal, KH Munif Zuhri di Kendal, KH Hafiz Habibullah di Jember, dan Habib Zein bin Hasan bin Ahmad Baharun di Pasuruan.