Jepara, Gatra.com- Sebuah perahu terbalik ditemukan di Perairan Pulau Parang, Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Tidak hanya itu, di dalamnya juga ditemukan jasad nelayan yang diduga pengemudi perahu.
Kepala Desa (Kades) Parang, Zaenal Arifin mengatakan, saat ditemukan posisi mayat berada di dalam dek perahu yang terbalik. Keadaan mayat sudah membusuk, sehingga sulit dikenali.
"Awalnya ada geger-geger perahu terbalik di laut. Setelah itu kami dan para nelayan memeriksa perahu itu, ternyata di situ ada mayat. Selanjutnya kami bawa untuk ke daratan," ujarnya, Selasa (9/5).
Dijelaskan, kali pertama perahu terbalik itu ditemukan Muslimin seorang nelayan asal Desa Parang RT 01/RW 01 pada pukul 15.00, Kamis (4/5). Saat itu, Muslimin sedang mencari ikan dengan alat tangkap bubu.
Namun perahu terbalik itu, baru bisa dikandaskan di sebelah selatan dermaga barat Pulau Parang atau sekitar 300 meter, selepas ditarik oleh sebanyak lima perahu nelayan, Sabtu (6/5).
"Pada Senin (8/5) pukul 14.00 WIB, perahu baru tiba di Perairan Pulau Parang. Kemudian, dua orang nelayan memeriksa kedalam perahu yang terbalik dengan cara menyelam dengan diikat tali dan menemukan mayat," bebernya.
Kemudian, mayat yang telah membusuk itu dievakuasi ke daratan. Dan selanjutnya dilaporkan kepada pihak pemerintah desa (Pemdes).
"Menurut keterangan pihak medis, mayat itu berjenis kelamin laki-laki dan memakai celana jin hitam. Karena kondisi mayat yang susah rusak, akhirnya diputuskan untuk dimakamkan di pemakaman umum Desa Parang," terangnya.
Ditambahkan, perahu yang ditemukan tersebut berwarna biru dan bawahnya merah, serta terdapat tulisan kecil di pengering (kasteroit) Toretu Rembata Pernah di Sini.