Jakarta, Gatra.com – Ketua DPC Peradi Jakarta Barat (Jakbar), Suhendra Asido Hutabarat, mengharapkan jumlah peserta Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) yang dihelat pihaknya bersama Universitas Bina Nusantara (Ubinus) terus hattrick.

Asido di Jakarta, Senin (8/5), menyampaikan, pihaknya mengharapkan jumlah peserta PKPA yang dihelat bersama Ubinus ?tetap di atas 200 orang, seperti yang telah 3 kali penyelenggaraan, terakhir angkatan VIII.

“PKPA kali ini luar biasa banyak, 224 [orang peserta]. Ini yang saya sampaikan itu hattrick, 200 ke atas itu hattrick, ini sudah 3 kali,” katanya.

Baca Juga: PKPA Peradi Jakbar-Ubinus, Otto: OA di Luar Peradi 'Disobidience'

Asido dalam penutupan PKPA Angkatan VIII DPC Peradi Jakbar dan Universita Binus, pada akhir pekan kemarin, menyampaikan, tingginya antusiasme calon advokat mengikuti PKPK yang dihelat pihaknya dengan Ubinus menjadi pesan bahwa harus terus menjaga dan meningkatkan kualitas PKPK demi mencetak advokat andal, profesional, dan berintegritas.

“Kita akan terus menjaga kualitas PKPA, karena itu modal kami yang cukup besar. PKPA Jakbar itu yang termasuk paling andal,” katanya.

Ia juga menyampaikan, untuk menjadi advokat itu bukan hanya harus memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan, di antaranya profesional, tetapi juga moral dan etika yang baik serta berintegritas. Terkait ini, pihaknya selalu menyampaikan dan mengingatkan kode etik advokat serta mengingatkan jangan pernah melanggarnya.

“Jangan sampai ada advokat kita, ya kalau diadukan itu masih bisa, tapi jangan sampai bersalah melanggar kode etik,” ujarnya.

Seperti yang kerap disampaikan Ketua Umum (Ketum) Peradi, Prof. Otto Hasibuan (OH), lanjut Asido, profesional, berkualitas, dan berintegritas merupakan hal yang harus dipenuhi untuk menjadi advokat.

“Dengan kualitas seperti disampaikan Prof. OH, konsekuensi logsinya cuan kita banyak karena menjadi advokat berkualtas, maka akan dicari oleh klien. Mudah-mudah semua yang ingin menjadi advokat bisa lulus dan kita menjadi rekan,” katanya.

Asido juga mengungkapkan, banyak advokat muda yang sukses karena selain berkualitas, berintegritas, profesional, dan menjunjung tinggi kode etik, mere juga pandai bergaul sehingga dapat memperluas jaringan atau relasi.

“Saya melihat banyak advokat muda yang sukses karena mereka pintar bergaul, kalau melihat peluang masuk? organisasi, bisa juga,” katanya.

Ketua Panitia PKPA Angkatan VIII DPC Peradi Jakbar-Universitas Binus, Genesius Anugerah, menyampaikan, pentingnya menjaga attitude jika nanti menjadi advokat, sehingga advokat itu sesuai dengan khitahnya.

“Advokat itu seperti menjadi panggilan, harus membantu orang atau masyarakat sekitar,” katanya.

Ia menyampaikan terima kasih kepada Ubinus dan mengharapkan terus meningkatkan kerja sama dengan DPC Peradi Jakbar, bukan hanya dalam penyelenggaran PKPA.

“Kami berharap kita ke depan agar bisa juga program-program pendidikan berkelanjutan, tidak hanya PKPA tetapi juga program lain antara Binus dan DPC bisa bekerja sama yang lebih panjang,” ujarnya.

Baca Juga: Peradi Jakbar: Wadah Tunggal yang Berhak Gelar PKPA

Senada dengan Suhendra dan Genesius, Kepala Departemen Hukum Bisnis Ubinus, Dr. Ahmad Sofian, mengharapkan pelaksanaan PKPA ini terus dilaksanakan dan mengembangkan kerja sama.

Adapun Ketua Ikatan Alumni PKPA Angkatan VIII DPC Peradi Jakabar-Ubinus, Misbin Simarmata, menyampaikan, pihaknya akan terus meningkatkan silaturahmi untuk meningkatkan kinerja dan kebersamaan advokat.

“Percayalah, kalau kita memperpanjang silaturahmi maka rezeki akan bertambah. Mari kita maju bersama,” katanya.