Purworejo, Gatra.com - Pengetahuan manajemen dalam usaha peternakan sangat diperlukan para peternak. Karena itu, Komisi IV DPR RI bekerja sama dengan Kementerian Pertanian menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Beternak Kambing/Domba untuk Peningkatan Produksi Ternak di Hotel Sanjaya In, Purworejo, Jawa Tengah.
Para peserta Bimtek adalah peternak kambing dan domba di wilayah Kabupaten Purworejo. Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP), Vita Ervina, dalam sambutannya berharap agar para peternak dapat menjadi pengusaha usai memahami manajemen peternakan yang baik dan benar.
"Dalam menjalankan kegiatan beternak masyarakat sering dihadapkan dengan berbagai tantangan, karena sebagian besar peternak masih menggunakan cara konvensional dalam memelihara hewan. Untuk memahami persoalan tersebut diperlukan sinergitas yang baik antara pemangku kebijakan di daerah maupun di pusat," kata Vita Ervina pada Sabtu (6/5).
Ia mencontohkan, program pemerintah sinergi antara Komisi IV DPR RI dan Kementerian Pertanian pada sektor pertanian antara lain adalah penyediaan bibit unggul (sapi, kambing, domba, ayam, itik dan babi). Kemudian peningkatan produksi pakan ternak, pengendalian dan penanggulangan penyakit hewan; pengembangan pengolahan dan pemasaran hasil ternak, Program Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) serta Program KUR.
"Pemerintah pusat memiliki program bantuan sapi dan kambing untuk dikelola oleh kelompok tani. Karena itulah sebelum bantuan turun, peternak diharapkan sudah memahami manajemen berternak," ujar Vita.
Salah satu peserta Bimtek, Kustoyo dari Kecamatan Pituruh mengaku datang karena ingin memperoleh ilmu mengenai manajemen peternakan. "Saya pernah gagal berternak kambing, karena kurang permodalan. Sebelumnya saya punya 24 ekor kambing sekarang hanya tinggal 3 ekor. Punya juga kambing Ras Kaligesing (Etawa) tapi sekarang saya titipkan di Kaligesing. Berternak memang dibutuhkan manajemen yang baik. Makanya ketika ada Bimtek ini, saya ikut," kata Kustoyo.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KPP) Kabupaten Purworejo, Sri Sulastri menjelaskan bahwa, pemerintah memiliki program bantuan kambing. "Bantuan dari pemerintah pusat berupa kambing dan sapi. Diberikan kepada kelompok tani, per kelompok mendapat 25 ekor. Tahun 2023 realisasi, saat ini masih dalam proses persiapan pengadaan," ucap Sri.