Jakarta, Gatra.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) mencatat nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai sosok calon presiden (Capres) dengan elektabilitas tertinggi jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Nama Prabowo bahkan tetap berada di puncak elektabilitas dalam sejumlah simulasi survei.
"Hasil survei LSN menegaskan bahwa jika Pilpres (Pemilihan Presiden) dilaksanakan saat ini, Prabowo Subianto akan keluar sebagai pemenang, dengan elektabilitas 31,8 persen," kata Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry, dalam acara rilis survei, Kamis (4/5).
Posisi Prabowo itu disusul oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menduduki peringkat kedua dengan elektabilitas sebesar 18,6 persen. Gema menduga, angka elektabilitas Ganjar itu memiliki keterkaitan dengan pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Ganjar Pranowo yang dipersepsikan oleh publik sebagai 'biang kerok' atau penyebab dibatalkannya Indonesia sebagai host Piala Dunia U-20 kelihatannya semakin sulit memperoleh kembali kepercayaan publik," ujar Gema.
Baca juga: Prabowo: Ganjar dan Anies Putra Terbaik Bangsa, Jangan Ada Adu Domba!
Sementara itu, Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati posisi ketiga dalam peringkat elektabilitas. Elektabilitas Anies tercatat hanya berpaut tipis di bawah elektabilitas Ganjar Pranowo.
"Posisi Ganjar bahkan ini tercantam tergusur oleh Anies Baswedan yang memiliki elektabilitas 18,2 persen," kata Gema, dalam kesempatan itu.
Selain itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tercatat menempati posisi keempat dalam peringkat elektabilitas dengan angka 6,5 persen. Dengan kata lain, elektabilitas Ridwan Kamil terpaut jauh di bawah Prabowo, Ganjar, dan Anies. Sementara itu, sejumlah nama lain tercatat hanya memiliki elektabilitas di bawah 5 persen.
Di samping itu, Prabowo Subianto tercatat tetap memuncaki elektabilitas capres dalam simulasi tiga nama, dengan 36,5 persen. Dengan begitu, Prabowo unggul sangat signifikan dari dua kompetitor utamanya, yakni Ganjar Pranowo yang hanya dipilih oleh 25,8 persen ataupun Anies Baswedan dengan 24,6 persen.
Prabowo juga tetap unggul dalam simulasi head to head dengan kedua kompetitornya itu. Elektabilitasnya tercatat mencapai 51,6 persen ketika ditandingkan dengan Ganjar yang angka elektabilitasnya hanya mencapai 38,5 persen.
Baca juga: Prabowo Nyatakan Siap Bangkit Lagi di Pilpres 2024: Jangankan Kalah, Mati Saja Siap
Elektabilitas Prabowo yang juga tercatat jauh meninggalkan elektabilitas Anies ketika keduanya ditandingkan head-to-head. Di mana, elektabilitas Prabowo dapat mencapai 56,4 persen, sementara elektabilitas Anies hanya berada pada angka 37,2 persen.
Adapun, nama Prabowo juga muncul dalam top of mind, dan dinilai sebagai tokoh yang paling layak menggantikan Presiden RI Joko Widodo ketika masa jabatannya selesai pada 2024 mendatang. Bahkan, persentasenya mencapai 22,7 persen, atau secara signifikan berada di atas Ganjar dengan 12,3 persen, serta Anies dengan 12,1 persen.