Jakarta, Gatra.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat jumlah pengguna angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 sebelum lebaran hingga H+5 setelah lebaran mencapai 12.951.572 orang.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menjelaskan jumlah tersebut meningkat sekitar 7,13%, jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022 lalu sebesar 12.089.890 orang.

“Jumlah penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu 3.605.470 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 3.303.344 orang, angkutan jalan 2.603.724 orang, angkutan kereta api 2.367.111 orang, serta angkutan laut 1.060.768 orang,” kata Adita dalam keterangan resminya, pada Minggu (30/4).

Baca Juga: Jelang H-8 Lebaran, Pergerakan Penumpang Angkutan Umum Meningkat jadi 535.914 orang

Sedangkan, untuk jumlah pengguna angkutan umum harian kata Adita, pada Jumat (28/4) kemarin atau H+5 Lebaran masih cukup tinggi, yaitu sebanyak 817.132 orang, atau meningkat sekitar 80% dibandingkan hari normal.

Adapun, untuk Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, titik pergerakan penumpang dan kendaraan dipantau dari 111 terminal, 18 pelabuhan penyeberangan, 51 bandar udara, 110 pelabuhan laut, 13 daop/divre perkeretaapian, 42 gerbang tol dan 20 ruas jalan arteri.

Untuk pergerakan penumpang pada H+5 kemarin didominasi penumpang angkutan udara yaitu sebanyak 252.993 atau 30,96 % dari total pengguna angkutan umum. Disusul angkutan jalan sebanyak 179.807 orang (22%), angkutan kereta api 169.789 orang (20,78%), angkutan penyeberangan 141.611 orang (17,33%), serta angkutan laut 72.932 orang (8,93%).

Baca Juga: Pemerintah Batasi Angkutan Barang Selama Periode Mudik Lebaran, Ini Aturan Lengkapnya

Adita menjelaskan bahwa berdasarkan catatan dari Jasa Marga ada sebanyak 1.098.373 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek pada Senin-Jumat (24-28 April 2023) atau H+1 sampai H+5.

Jumlah tersebut dipantau dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung). Adapun, pergerakan penumpang arus balik diperkirakan akan semakin tinggi, dan diprediksi mencapai puncaknya pada Minggu dan Senin depan (30 April sampai 1 Mei 2023).

Jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek tersebut mencapai 68,64% dari prediksi arus balik sebesar 1,6 juta kendaraan pada periode H+1 sampai dengan H+7 di empat gerbang tol utama.

“Masih ada sekitar 31,36% kendaraan yang belum kembali ke Jakarta melalui Tol Trans Jawa hingga akhir pekan mendatang,” katanya.