Jakarta, Gatra.com - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muhammad Ali memberikan sinyal positif apabila sang istri, yaitu Fera Muhammad Ali--karib disapa Ibu Kasal--untuk bermain film lagi setelah ikut beradu akting dalam film sejarah “Arafuru 1962” yang baru saja mulai proses syuting perdana.
Dalam film "Arafuru 1962", Fera berperan sebagai Rahayu, yakni ibu dari Nastiti yang diperankan oleh Michelle Ziudith. Saat ditemui di lokasi syuting di rumah kediaman Jenderal TNI Oerip Sumoharjo di daerah Jatinegara, Jakarta Timur, Fera mengatakan bahwa film ini menjadi pengalaman pertamanya berakting di depan kamera.
“Buat saya ini adalah hal yang pertama bagi saya untuk bermain film jadi merupakan satu tantangan buat diri saya pribadi mudah-mudahan bisa melaksanakan peran ini sebaiknya sehingga memberikan hasil yang maksimal,“ ujar Fera saat ditemui Gatra.com di sela proses syuting pada Ahad (16/4).
Dalam kesempatan tersebut, Fera juga mengungkapkan bahwa dalam proses syuting ia banyak dibantu oleh Michelle Ziudith yang sudah lama berkecimpung di dunia perfilman Indonesia. “Saya dibantu dengan Nastiti sendiri dalam hal ini Michelle bagaimana berperan pada saat nanti on camera, dibantu sutradara sama produser juga sangat membantu,” katanya.
Istri Kasal Muhammad Ali yang menjabat sebagai Ketua Umum Jalasenastri ini mengatakan bahwa ia dari kecil tidak pernah bermimpi untuk dapat bermain dalam sebuah film. Namun, ia merasa terhormat ikut berkontribusi dalam film yang mengisahkan aksi heroik Komodor Yos Sudarso dalam perjuangannya merebut Irian Barat dalam operasi laut di KRI Matjan Tutul sebelum kapal bersejarah tersebut dibombardir pesawat Belanda.
Saat ditanya soal keinginan untuk bermain film lain setelah "Arafuru 1962", ia menjawab hal tersebut tergantung sang suami. Kemudian, hal tersebut ditanggapi spontan oleh Kasal Muhammad Ali yang mengatakan ia akan memberikan dukungan kepada sang istri jika ingin bermain film lagi.
“Tergantung tujuan dari film itu apa? Kalau untuk memberikan pelajaran pada generasi muda tentu kita beri izin kita beri support,” ujar Ali.
Diketahui, setelah melakukan riset dan pembuatan Computer Grafic Image (CGI) selama dua tahun, PT Instream yang menggarap film "Arafuru 1962" ini akhirnya melakukan syuting perdana kemarin pada Minggu (16/4).
Adapun, dalam film ini akan menampilkan aktor Fedy Nuril sebagai Yos Sudarso, Michelle Ziudith sebagai Nastiti (tunangan satria), Yesaya Abraham sebagai Satria (pengawal Yos Sudarso), beberapa aktor terkenal lainnya yang menjadi tokoh dalam film ini, seperti: tokoh Laksamana Sudomo, Kapten Wiratno, Marsekal Oemar Dani dan lainnya.
Film sejarah pahlawan dari matra Angkatan Laut ini ditargetkan bakal tayang di bioskop Indonesia pada 15 Januari 2024 mendatang, bertepatan dengan peringatan hari Dharma Samudera.