Palembang, Gatra.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) mulai menyiapkan pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023. Ini menyusul kemungkinan naiknya angka kriminalitas serta naiknya angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas jelang lebaran.
Hal itu disampaikan Karo ops Polda Sumsel, Kombes Pol Kamaruddin saat menggelar latihan pra Ops Ketupat Musi 2023 di Auditorium Lantai 7, Gedung Utama Presisi Mapolda Sumsel, Rabu (12/4).
Menurutnya, latihan pra Operasi Ketupat Musi 2023 ini peserta latihan harus mengikutinya dengan memahaminya dengan baik, sehingga dapat diterapkan dalam pelaksanaan Ops Ketupat Musi 2023 nanti.
“Tujuan kita menyelenggarakan kegiatan ini untuk menyegarkan kembali dan memberi keterampilan aktual, kepada para anggota pelaksana operasi di lapangan. Sehingga akan mampu dan memahami dalam melaksanakan tugasnya mengamankan Ramadan dan Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui bersama perayaan hari raya Idul Fitri merupakan momen penting dan religius yang telah menjadi budaya dalam masyarakat bangsa Indonesia pada umumnya, fenomena tersebut membawa implikasi pada peningkatan dinamika sosial yang ditandai dengan meningkatnya mobilitas orang dan barang yang cukup tinggi.
Selain itu juga, tidak menutup kemungkinan naiknya angka kriminalitas serta naiknya angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. “Permasalahan itu diprediksi dapat berpotensi menjadi gangguan Kamtibmas yang perlu kita antisipasi bersama demi terwujudnya rasa aman masyarakat dalam merayakan Idul Fitri 1444 Hijriah,” katanya.
Berdasarkan analisa dan evaluasi operasi ketupat dan mencermati perkembangan situasi nasional saat ini, lanjutnya, beberapa potensi yang perlu menjadi perhatian antara lain meningkatnya mobilitas manusia barang dan kendaraan yang berpotensi menimbulkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.
Kemudian, sambungnya, kondisi sarana dan prasarana transportasi darat laut dan udara yang belum sepenuhnya siap menerima lonjakan arus penumpang, yang berpotensi menimbulkan kecelakaan yang ketiga meningkatnya kebutuhan sembilan bahan pokok dan bahan bakar minyak, disebabkan oleh meningkatnya permintaan dan terbatasnya komunitas tersebut.
Karena terganggu distribusi serta perkebunan yang dilakukan spekulan, kemudian meningkatnya kuantitas dan kualitas tindak kejahatan yang disebabkan meningkatnya kebutuhan pada hari raya.
“Untuk itu, kita dalam upaya untuk mewujudkan situasikan tipes yang kondusif dan rasa aman masyarakat di wilayah hukum Polda Sumsel, maka kita akan menyelenggarakan operasi Kepolisian kewilayahan kendali pusat dengan sandi operasi kepolisian ketupat Musi 2023 ini,” ujarnya.
Dengan dilaksanakannya operasi ini diharapkan adanya kerja sama dan partisipasi yang baik antara pihak kepolisian dengan instansi terkait, maupun unsur Kamtibmas khususnya adanya peran aktif dari masyarakat terhadap kegiatan Kepolisian dalam menciptakan situasi emas yang kondusif. Sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri 1444 Hijriah dengan hikmat.
“Jadi, saya ingin melakukan penekanan pada personel untuk ikuti pelatihan ini dengan serius dan penuh rasa tanggung jawab karena kesanggupan saudara dalam menyerap materi pelajaran ini akan bermanfaat dalam pelaksanaan tugas polling ke depan,” kata dia.