Jakarta, Gatra.com - Juru Bicara (Jubir) Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Endra S Atmawidjaja mengatakan, saat ini Ditjen Bina Marga tengah memfokuskan kepada perbaikan pada akses Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan
Pertama, penanganan yang dilakukan terhadap akses jalan menuju Pelabuhan Merak yakni berupa pelebaran. "Penanganan Cikuasa Bawah sepanjang 500 m saat ini progresnya mencapai 40% dan Cikuasa Atas 980 m progres saat ini 65%.
Target penanganan setelah Lebaran 2023 meliputi pelebaran Jembatan Langon A dan penambahan lajur dari oprit Fly Over Merak sampai pintu pelabuhan," kata Endra dalam keterangan resminya, Ahad (9/4).
Sementara untuk akses ke Pelabuhan Ciwandan yang menjadi dermaga ferry tambahan untuk melayani penyeberangan Jawa - Sumatera, Pemkot Cilegon telah melakukan perbaikan dan pengaspalan jalan dan jembatan pada Jalan Aat Rusli.
"Jalan menuju Ciwandan juga dapat melalui Jalan Nasional Raya Anyer dengan kemantapan jalan sekitar 90%. Pada H-10 (lebaran), kami targetkan selesai 4 km di sisi kiri dan 800 m di sisi kanan," terang Jubir Endra.
Sebagai tambahan informasi, pada angkutan Lebaran 2023, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan Pelabuhan Ciwandan, Banten sebagai pelabuhan penyeberangan untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor dan angkutan barang yang diperbolehkan beroperasi pada masa Lebaran 2023.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno mengatakan pemudik dengan moda transportasi sepeda motor nantinya akan diarahkan menuju Pelabuhan Ciwandan.
"Maka harus ada langkah-langkah yang luar biasa dan manajemen mudik tahun ini harus lebih baik dari tahun kemarin. Pelabuhan Ciwandan ini bukan alternatif, tetapi akan digunakan bersamaan dengan pelabuhan penyeberangan lainnya selama masa mudik 2023," kata Dirjen Hendro Sugiatno dalam Konferensi Pers Mudik Gratis Angkutan Lebaran 2023 di Kantor Kemenhub, Jakarta, Senin (13/3).