Jakarta, Gatra.com - Platform edukasi teknologi, Zenius, menggelar Grand Try Out (GTO) 2023 menjelang pelaksanaan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)-Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Kegiatan ini diharapkan menjadi bentuk pembekalan siswa dalam mengukur kemampuan mereka.

Founder Zenius, Sabda PS mengatakan, kegiatan try out dibutuhkan oleh para calon mahasiswa untuk menghadapi SNBT-UTBK. Dengan dilakukannya pembekalan sebelum tes, siswa akan mendapatkan gambaran jenis soal yang digunakan dalam ujian tersebut. Sehingga, peserta bisa memperoleh hasil maksimal.

"Diharapkan para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk memperbaiki kemampuan dan mendapatkan hasil yang memuaskan pada SNBT UTBK 2023," kata Sabda dalam keterangannya, Jumat (7/4).

Dengan makin seringnya siswa mengerjakan atau melatih soal-soal yang lebih sulit, maka mereka pun akan memiliki kesiapan lebih dan telah terlatih menghadapi soal-soal SNBT UTBK.

Sabda menyebut, tujuan kegiatan ini pun tak lain untuk membantu mempertajam kemampuan para siswa dalam menghadapi SNBT UTBK melalui soal-soal yang sudah dirancang menyerupai peraturan terbaru SNBT 2023. 

"Siswa juga dapat melihat perkembangan nilai mereka dan mengidentifikasi kelemahannya sehingga mereka bisa fokus untuk memperbaiki hal tersebut," sebutnya.

Tidak hanya tes berupa soal, GTO Zenius juga menyediakan klinik pembahasan soal yang dipandu oleh para tutor Zenius. Siswa dan tutor melakukan pembahasan secara interaktif mengenai soal-soal yang dianggap sulit oleh para siswa ketika mereka mengerjakan try out.

Tahun ini, tercatat sebanyak 43.166 siswa dari 23.788 sekolah yang mendaftar di GTO Zenius. Skor rata-rata IRT para siswa yang mengikuti tes mencapai 372,5, dengan skor tertinggi mencapai 727.

Hasil dari GTO Zenius 2023 menunjukkan bahwa rata-rata skor IRT peserta tercatat cukup rendah, yaitu sebesar 372,5. Hal ini disebabkan karena soal-soal yang disediakan Zenius cukup menantang bagi para siswa.

"Terbukti dari fakta bahwa hanya 20 persen peserta yang berhasil meraih skor IRT di atas 550, sedangkan sisanya belum mencapai skor tersebut," tegasnya.