Jakarta, Gatra.com - Dito Ariotedjo baru saja menjalani serah terima jabatan sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia pada Selasa (4/4).
Dito bercerita bagaimana detik-detik dirinya ditelpon oleh Istana Negara yang menurutnya hal ini adalah perubahan terbesar yang terjadi dalam hidupnya. Dito mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai Menpora terbilang cukup singkat.
"Ini merupakan hari yang spesial dan bersejarah apalagi sekarang didampingi istri dan anak. Kami keluarga muda, jadi ini perubahan hidup saya,” ujar Dito saat ditemui wartawan pada Selasa (4/4).
Peristiwa telepon dari Istana itu ia sampaikan terjadi dalam kurun waktu seminggu terakhir. Dalam pandangannya, penunjukkan tersebut berarti kebebasan dan waktu luang yang ada pada dirinya selama ini ikut direnggut.
Baca juga: Menpora Dito Ariotedjo Serah Terima Jabatan Siang Ini
"Sebelumnya betapa santai hidup saya. (Lalu) Sabtu ditelepon, Minggu siap, Senin dilantik. Hari itulah, kemerdekaan saya diambil, tetapi diambil untuk Merah Putih," kata Dito.
Meskipun demikian, ia menyatakan siap mengemban tugas barunya ini. Baru menjabat, Dito langsung mendapat pekerjaan besar dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakni turut mengawal gelaran olahraga kelas dunia yang dalam waktu dekat akan diselenggarakan di Indonesia diantaranya Piala Dunia Basket dan World Beach Games.
Dito mengaku bahwa dirinya mendapat tugas lain dari Presiden yakni untuk mengembangkan sektor olahraga di ranah pendidikan dan juga ia diminta untuk memperbanyak kompetisi olahraga antar kampung (tarkam).