Jakarta, Gatra.com - Kuasa hukum Keluarga David Ozora, Mellisa Anggraini menanggapi permohonan maaf dari keluarga Mario Dandy. Dikatakan, pihak keluarga David sudah menentukan sikap.
Permohonan maaf dari keluarga Mario yang tersebar di media dinilai tidak sebanding dengan yang dialami oleh Davidyang baru mulai sadar koma, kurang lebih sejak 27 atau 28 Februari 2023. Jika hanya dibandingkan dengan keluarga Mario yang menangis di media,
"Menangisnya orang tua Mario itu bukan karena perbuatan siapa-siapa, tapi karena perbuatan mereka sendiri, untuk keluarganya sendiri," kata Mellisa Anggraini di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (3/4).
Baca juga: Songong! Ini Kata-kata Mario pada Saksi N saat Dihentikan Aniaya David
Mellisa menjelaskan, David sudah menangis dan berteriak sampai suaranya hilang karena ada lubang trakeostomi di leher. David pun dikabarkan kemarin masih menangis.
"Tetapi, menangisnya David, menangisnya orang tua David karena perbuatan biadab anak mereka (Terdakwa, red)," ucap Mellisa.
Kondisi David menjadi hal-hal yang disampaikan ayahnya, Jonathan Latumahina, saat menjalani pemeriksaan sebagai saksi di sidang AG hari ini. Dalam persidangan, Jonathan juga disebutkan membawa foto-foto kondisi David.
Mulai dari foto proses perawatan di rumah sakit dan terapi yang ia jalani. Bahkan, foto saat David ditemukan dengan kondisi penuh darah juga ditampilkan dalam persidangan.
"Dengan kondisi yang hari ini, dampak yang dialami David, kita optimis para pelaku, terutama untuk perkara ini, untuk anak AG akan dihukum semaksimal-maksimalnya," ucap kuasa hukum Keluarga David.
Mellisa pun berharap berkas tersangka Mario dan Shane akan segera dilimpahkan ke tahap dua. Ia berharap, pihaknya dapat segera membuktikan seperti apa penganiayaan yang dialami oleh David.
Baca juga: Kuasa Hukum AG: Keluarga sudah Minta Maaf Langsung dan Doakan David