Jakarta, Gatra.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengaku pihaknya tidak merasa ditinggalkan, menyusul pertemuan sejumlah ketua umum partai politik dalam acara Silaturahmi Ramadhan yang digelar DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Minggu (2/4) kemarin. Menurut Said, PDI Perjuangan juga diundang untuk menghadiri acara tersebut.
"Tidak ada yang meninggalkan PDIP, karena faktanya PDIP diundang kok. Jadi jangan lah, bahasa-bahasa, kami itu selalu memandang itu dengan kacamata positif," kata Said Abdullah ketika ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Senin (3/4).
Said mengatakan, pihaknya tidak dapat menghadiri pertemuan itu karena tidak sedang berada di Indonesia. Hal itu sebagaimana dikatakan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
"Kalau kemarin kebetulan PDI Perjuangan tidak hadir karena memang kami ada di luar negeri, sebagaimana dijelaskan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional," tuturnya.
Baca juga: Surya Paloh dan Megawati Tak Hadiri Pertemuan 5 Parpol, Ini Kata Jokowi
Untuk diketahui, lima partai politik yang tergabung dalam KIB dan Koalisi KIR tampak menghadiri acara silaturahmi tersebut. Beberapa di antaranya seperti Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum PPP Mardiono.
Wacana pembentukan koalisi besar atas gabungan kedua koalisi itu pun disebut turut menjadi pembahasan dalam pertemuan itu. Bahkan, Presiden RI Joko Widodo juga menyambut positif wacana itu, dan menyebut kelima partai cocok untuk membangun koalisi besar bersama.
Baca juga: Usai Hadiri Pertemuan 5 Parpol, Prabowo Sampaikan Sinyal Penggabungan KIR dan KIB