Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan uji coba sistem transaksi tol non tunai dengan pembayaran nirsentuh alias Multi Lane Free Flow (MLFF) di ruas tol Bali Mandara pada Juni 2023 mendatang.

Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Mohammad Zainal Fatah mengatatakan, uji coba MLFF ini akan berlangsung sampai Desember 2023 dan nantinya akan dilakukan di 6 ruas jalan tol lainnya.

“Karena akan kita mulai uji coba bulan Juni nanti, kita tidak ingin memberikan gambaran sistem yang tidak sempurna bagi para pengguna. Oleh karena itu, kepada PT Roatex sebaiknya segera mengambil langkah yang cepat untuk memastikan bahwa aplikasi ini sudah disimulasikan dan dapat diuji coba dengan cara yang baik," ungkap Zainal dalam keterangan resmi dikutip pada Rabu (22/3/2023).

Zainal menilai, penggunaan sistem transaksi nontunai nirsentuh atau MLFF ini nantinya akan mengurangi antrean kendaraan seperti yang masih ditemukan dalam sistem transaksi E-toll saat ini. Sehingga, ia menambahkan transaksi ini dapat lebih efektif, efisien dan transparan.

Disisi lain, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Danang Parikesit mengungkapkan bahwa, persiapan penerapan sistem MLFF ini sudah rampung 50%. Uji cona MLFF di Bali Mandara ini untuk memastikan keandalan alat. aplikasi, kamera, termasuk integrasi data yang dimiliki sistem MLFF dengan data Kepolisian.

“Jadi kita tunggu karena salah satu capaian yang besar adalah uji coba, begitu uji coba selesai nanti kita laporkan ke Pak Menteri. Nanti beliau memutuskan untuk implementasi pertama secara komersial, jadi nanti yang di Tol Bali Mandara sifatnya uji coba, belum komersial," kata Danang Parikesit.

Untuk diketahui, sistem MLFF ini menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS). Nantinya pada sistem ini akan melakukan transaksi melalui aplikasi Cantas yang dintegrasikan dengan data ERI (Electronic Registration and Identification) atau data kepemilikan kendaraan yang dimiliki oleh Korlantas Polri.

Salah satu manfaat dari MLFF ini adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan.