Jakarta, Gatra.com - Kementerian BUMN buka suara soal diangkatnya mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali sebagai komisaris independen Bank Mandiri. Amali dinilai mempunyai kapasitas yang mumpuni mengawal bank pelat merah tersebut.

"Kalau tanya kapasitasnya beliau juga profesor. Beliau okelah, enggak ada salahnya," ujar Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga saat ditemui di Kementerian BUMN, Rabu (15/3).

Baca juga: Jadi Komisaris Bank Mandiri, Ini Besaran Gaji Fantastis Zainudin Amali

Seperti diketahui, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Bank Mandiri pada Selasa (14/3) telah menyepakati perombakan jajaran komisaris. Amali dipercaya untuk menduduki jabatan komisaris independen bersama eks anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Heru Kristiyana menggantikan Boedi Armanto.

Arya menyebut tugas mengawasi Bank Mandiri menjadi hal yang mudah bagi Amali. Mengingat, kata dia, pengalaman Amali menjadi menteri memiliki pemahaman yang mumpuni ihwal anggaran.

"Soal anggaran pasti ngerti kalau cuman untuk ngawasin Mandiri mah Pak Zainudin pasti gampang bagi beliau," ucap Arya.

Baca juga: Zainudin Amali Tepis Tudingan Incar Posisi Ketum PSSI

Arya tidak mempermasalahkan posisi Zainudin Amali yang datang dari kalangan partai politik. Seperti diketahui, Zainudin Amali merupakan kader Partai Golkar yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Ya boleh dong kan enggak ada larangan, beliau bukan lagi pengurus parpol," imbuh Arya.