Semarang, Gatra.com - PT Dagangan Karya Indonesia (Dagangan) bekerjasama dengan Perum BULOG wilayah Jawa Tengah menggelar operasi pasar menjelang bulan suci Ramadan di Pasar Bulu, Kota Semarang, Rabu (15/3).
Kegiatan operasi pasar ini adalah menjual Minyakita dan beras SPHP untuk pedagang dan pengecer. Minyakita dengan harga jual Rp12.600/liter dan jumlah alokasi 2.400 liter sehingga dapat disalurkan kembali ke masyarakat dengan harga maksimal Rp14.000/liter sesuai HET.
Baca Juga: Pemerintah Tambah 450 Ribu Ton Migor
Bahan pokok lain yang ditawarkan adalah Beras SPHP dengan harga jual untuk pedagang: Rp8.300/kg atau Rp41.500/pcs, dengan jumlah alokasi 2.000 kg sehingga dapat disalurkan dan dijual kembali ke masyarakat maks Rp9.450/kg atau Rp47.250/pcs.
CEO & Co-Founder PT Dagangan Karya Indonesia (Dagangan) Ryan Manafe mengatakan, perusahaannya berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menjaga stabilitas harga dan stok kebutuhan pokok untuk masyarakat.
“Kami siap berkontribusi aktif dalam mendukung pemerintah agar harga dan stok bahan pokok tetap stabil, terutama dalam momen menjelang bulan Ramadan, momen yang krusial untuk masyarakat,” ujarnya.
Dagangan, ditunjuk oleh PT SMART Tbk. sebagai distributor (D1) dengan jangkauan nasional untuk menyalurkan produk Minyakita kepada para pedagang dan pengecer yang akan dijual kembali ke masyarakat.
Sebagai distributor, Dagangan bekerja sama dengan Perum BULOG wilayah Jawa Tengah untuk menjaga kestabilan stok dan harga Minyakita serta memastikan agar masyarakat di Jawa Tengah menerima harga yang sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET).
Sejak bulan Februari sampai saat ini, Dagangan telah mendistribusikan Minyakita dalam kemasan pouch untuk BULOG wilayah Jawa Tengah sebanyak 125 ribu liter dengan harga dibawah HET.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Arif Sambodo menyambut baik kolaborasi yang dilakukan Perum Bulog dengan Dagangan
“Tentunya kegiatan ini bisa menjadi salah satu upaya kita membanjiri pasar dengan stok yang ada dan harga yang terkendali sesuai acuan pemerintah,” ujarnya.
Pemimpin Wilayah Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Tengah Akhmad Kholisun mengatakan, pihaknya percaya dengan adanya kerja sama dengan Dagangan ini akan menjaga stabilitas harga dan stok Minyakita.
“Dan kami turut serta dan berupaya untuk menjual Minyakita di bawah HET sehingga pedagang dan pengecer tetap mendapatkan keuntungan,” sebutnya.