Jakarta, Gatra.com – Political Weather Station (PWS) membuat beberapa simulasi, membayangkan Pilpres diadakan hari ini. Atas restu responden, Prabowo Subianto menang telak di semua simulasi.
Simulasi dilakukan dalam beberapa skenario dan diklaim untuk melihat pasangan capres dan cawapres favorit publik. Namun, siapapun cawapresnya, Prabowo tetap menang di semua situasi.
Baca Juga: Survei Bursa Cawapres PWS Dominan Nama Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Erick Thohir
Simulasi pertama mengambil formasi yang sudah sering terdengar di publik, Prabowo-Ganjar, Anies-AHY, dan Airlangga-Erick Thohir.
Pada simulasi ini, Prabowo-Ganjar menang telak dengan angka 46,2%. Anies-AHY menyusul dengan 29,8% dan Airlangga-Erick 19,5%. Sebanyak 4,5% belum menentukan sikap.
"Kemudian PWS membuat simulasi jika Pilpres diikuti empat pasangan untuk mengantisipasi PDI Perjuangan mengusung kadernya sendiri sebagai capres-cawapres, yakni pasangan Ganjar-Puan Maharani," tutur Peneliti Senior dari PWS, Sharazani MA.
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, diprediksi akan menemani Prabowo dan pasangan ini diprediksi menang putaran satu dengan 31,4%. Sementara itu, Anies-AHY di posisi kedua dengan 27,5%, Ganjar-Puan dengan 23,8% di posisi empat, dan terakhir Airlangga-Erick meraih 15,6%. Sebanyak 1,7% responden tidak memilih.
Baca Juga: Survei IPS Ungkap Faktor yang Mempengaruhi Publik dalam Memilih Capres dan Parpol
Kemenangan Prabowo bisa lebih telak lagi jika Pilpres nanti hanya diikuti dua pasangan. Dalam simulasi tanpa pasangan Airlangga-Erick, Prabowo-Ganjar meraih 56,4% dan menang di atas Anies-AHY dengan 40,2%.
Simulasi ini dilakukan PWS dengan jumlah sampel sampai 1.200 responden yang melibatkan 34 provinsi di Indonesia. Survei ini diklaim punya margin of error +/- 2,83 persen, dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.