Jepara, Gatra.com - Bulan suci Ramadan sebentar lagi tiba, di salah satu wilayah di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mempunyai tradisi unik untuk menyambut puasa. Sebagaimana dilakukan Kelurahan Ujungbatu, Kecamatan Jepara, yang memiliki tradisi pawai obor.
Warga yang mayoritas bekerja sebagai nelayan ini, terlihat tumpah ruah menyemarakkan arak-arakan pada Ahad (12/3) malam. Tidak hanya sekedar mengirab obor, sejumlah replika kapal, biota laut, hingga Ka'bah juga mewarnai kirab keliling kampung.
Pawai obor kian meriah dengan iringan musik tradisional. Sehingga wajar, jika tradisi ini selalu menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan lokal yang haus akan hiburan. Setelah sebelumnya terhenti akibat pandemi Covid-19.
Camat Jepara, Subiyanto mengatakan, pawai obor telah menjadi tradisi ungkapan syukur dan suka cita dalam menyambut bulan Ramadan.
"Sudah menjadi tradisi tahunan. Semoga bisa terus berkembang dan mampu menarik wisatawan melihat lebih dekat," ujarnya di lokasi.
Pawai obor ini juga disebut sebagai pesta baratan. Berasal dari kosa kata Baro'atan yang artinya pembebasan amal yang lama dengan amal baru.
"Ada ribuan yang menonton tradisi ini. Dengan adanya pawai obor ini, sebagai penanda jika kami warga Jepara, khususnya Ujungbatu siap menyambut Ramadan dengan suka cita," terangnya.
Sementara itu, Cilla salah satu peserta pawai mengaku senang bisa ambil bagian dalam tradisi yang telah turun-temurun diwariskan. "Senang sekali bisa pawai membawa obor keliling kampung," tuturnya.