Jakarta, Gatra.com - Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga wilayah Jawa bagian Barat, Eko Kristiawan membenarkan terjadi kebakaran di Depo Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat malam (3/3).
“Telah terjadi kebakaran di Integrated Terminal Jakarta, Plumpang pada Jum'at (3/2) sekitar pukul 20.10 WIB,” katanya dalam rilis keterangan diterima awak media di Jakarta.
Eko mengatakan bahwa saat ini Pertamina fokus pada penanganan kebakaran dan melakukan evakuasi terhadap pekerja maupun warga di sekitar lokasi, ke area yang lebih aman.
“Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat terus berupaya maksimal menanggulangi kejadian ini,” katanya.
Hingga kini katanya, penyebab kebakaran masih dalam proses investigasi.
Adapun Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan obyek yang terbakar merupakan pipa bensin milik bensin Pertamina.
“Penyebab kebakaran masih diselidiki," kata Satriadi.
Baca Juga: Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara Terbakar, Sejumlah Warga Luka Bakar
Pihaknya katanya telah mengerahkan sebanyak 90 personel untuk memadamkan api di lokasi dengan melibatkan sedikitnya 18 unit pemadam kebakaran disekitar lokasi.
“Kemungkinan petugas dan unit pemadam kebakaran akan ditambah.” katanya.
Sementara itu sejumlah warga di sekitar lokasi menderita luka-luka bakar. Beberapa diantara mereka bahkan mengalami kondisi luka bakar serius hingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Koja dan juga Rumah Sakit Mulya Sari. Selain orang tua dan ibu rumah tangga, juga dilaporkan ada anak kecil yang menderita luka bakar.
Command center Damkar menyebut sebuah pipa bensin pertamina mengalami kebakaran. Api dan asap besar terlihat membubung tinggi hingga membuat langit di sekitar lokasi gelap. Terdengar pula suara ledakan keras.