Home Regional Denny Ajak Peserta Diklatsar Banser Grobogan Doakan David

Denny Ajak Peserta Diklatsar Banser Grobogan Doakan David

Grobogan, Gatra.com – Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah Denny Septiviant mengajak seluruh anggota Ansor peserta DIKLATSAR BANSER Grobogan menggelar doa bersama kesembuhan Cristalino David Ozora (David).

David merupakan putra salah satu Pengurus Pusat GP Ansor yang menjadi korban penganiayaan yang saat ini masih dalam kondisi koma di RS Mayapada Jakarta.

Baca Juga: Denny Ajak Santri Terus Tingkatkan Kualitas

Ajakan tersebut disampaikan disela-sela sambutan dalam pembukaan DIKLATSAR yang diselenggarakan PAC GP Ansor Kecamatan Gabus bertempat di Ponpes Futuhiyyah Pandanharum, Gabus, Grobogan, Jumat (24/2).

Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pengurus MWC Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Gabus, Pengurus Ponpes Futuhiyyah, jajaran PAC PKB Gabus, dan jajaran PAC GP Ansor se Kecamatan Gabus.

"Sebagai seorang muslim, doa bersama ini menjadi wujud empati bahwa Islam harus senantiasa mengawal keselamatan nyawa manusia (hifz al-nafs), terlebih bagi David yang muallaf,” ujarnya.

Denny yang juga legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPRD Provinsi Jawa Tengah ini berharap, doa bersama yang digelar seluruh jajaran Pengurus Ansor menjadi bentuk kekuatan bersama untuk saling mendoakan dan menjadi wadah solidaritas dan silaturahmi sesama kader NU.

"Semoga peristiwa ini (penganiayaan -red) tidak terus berulang dan menjadi pelajaran berharga bagi penguatan moralitas keagamaan dan kebangsaan yang berprikemanusiaan, terutama di kalangan anak-anak muda,” ujar Denny yang juga Ketua LBH Ansor Jawa Tengah ini.

Di luar urusan penganiayaan ini, Denny menilai ada yang masih belum sempurna dari sistem pendidikan. Mengingat para pelaku yang terlibat masih dalam usia baru lulus sekolah.

"Melihat kronologis kejadian dan perlakukan sadis para pelaku terhadap korban, ini adalah warning bagi sistem pendidikan kita,” katanya.

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah Denny Septiviant (di poduim) saat memberikan sambutan dalam Diklatsar Banser Grobogan. (IST)

Dengan demikian dirinya meyakini, bahwa pola pendidikan di pesantren adalah yang paling ideal bagi anak usia remaja. Dari pengalaman dirinya, di mana 2 orang anak nyantri di Pesantren API ASRI Tegalrejo, menunjukkan perilakunya jauh dari dunia kekerasan ini.

“Karena di pesantren, anak-anak dikenalkan dengan nilai-nilai persaudaraan dan kemanusiaan khas NU. Jadi saya mengajak kepada orang tua, mari masukkan putra-putri panjengan di pesantren-pesantren yang berafiliasi kepada Nahdlatul Ulama. Karena pesantren tidak saja mengajarkan ilmu tetapi juga akhlak, akidah, dan adab yang mulia,” ajaknya.

Seperti diketahui, putra Pengurus Pusat GP Ansor Cristalino David Ozora (David) yang saat ini masih dalan kondisi koma karena mengalami penganiayaan oleh Mario Dandy Satrio pada Senin (21/2) malam. Saat ini pelaku sudah ditahan oleh pihak Kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya.

102