Solo, Gatra.com – Solo Safari menjadi tujuan wisata baru di Kota Solo. Kebun binatang ini baru saja dibenahi dan disulap menjadi lebih modern. Tak hanya untuk melihat satwa, Solo Safari juga menyediakan fasilitas untuk berinteraksi antara satwa dan pengunjung.
General Manager Solo Safari, Shinta Aditya, mengatakan, pengunjung bisa berinteraksi dengan satwa. Bahkan saat ini koleksi satwa di Solo Safari lebih lengkap.
”Satwa di Solo Safari ini enggak hanya dari domestik saja, tapi juga dari mancanegara,” ucapnya, Jumat (23/2).
Dengan tampilan baru, Solo Safari juga menyuguhkan pertunjukan satwa, seperti burung elang bondol, julang emas, orang utan, ular sanca, gajah, hingga linsang air yang lucu.
”Tak hanya mendekat, pengunjung juga bisa berinteraksi dan berfoto,” kata Shinta.
Ada pula zona Petting Zoo, tempat pengunjung bisa memberi makanan secara langsung ke satwa. Pengunjung bisa memberi makan kelinci, kura-kura, ayam kate, hingga bermain dengan kuda poni.
Solo Safari juga memiliki satwa yang bisa diajak bernyanyi, yakni siamang. Di kebun binatang ini, siamang ditempatkan di zona Pulau Primata atau Primate Island yang dilengkapi sebuah danau.
”Di sini kita bisa bisa bertemu dengan kera siamang yang memiliki suara merdu. Dengan ciri khas suara keras dan lantang, mereka menggunakan suara tersebut sebagai sarana mempertahankan teritori,” ucapnya.
Selain menjelajah dan berkenalan dengan satwa-satwa dari berbagai negara, di Solo Safari pengunjung juga bisa belajar tentang karakteristik menarik dari tiap satwa. Dipandu oleh petugas profesional, pengunjung diedukasi dan para keeper bisa menjawab pertanyaan dari pengunjung.
Fasilitas lain yang bisa dinikmati di Solo Safari adalah permainan di Dunia Busa. ”Tentunya selalu dalam pengawasan para pemandu yang akan menjamin kegiatan kalian aman dan tak terlupakan,” katanya.
Pengunjung dapat datang ke Solo Safari setiap hari. Jam operasionalnya untuk Senin-Jumat pukul 08.30 - 16.30 WIB dan pada Sabtu-Minggu pukul 08.00 - 16.30 WIB.