Jakarta, Gatra.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan bahwa tiga pemain naturalisasi Indonesia telah mendapat persetujuan dari presiden. Ketiga nama pemain U-20 itu adalah Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick.
"Ketiga pemain naturalisasi kita belum bisa dimainkan (di Piala Asia U-20). Presiden sudah tanda tangan, saya sudah terima tadi," ujarnya saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (21/2) malam.
Meskipun sudah mendapat persetujuan presiden, ketiga pemain belum bisa langsung mendapat Kewarganegaraan Indonesia. Prosesnya masih akan ditentukan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) apakah disetujui atau tidak.
Saat ini, DPR sedang menjalani masa reses. Artinya, dengan waktu gelaran Piala Asia U-20 pada 1-18 Maret mendatang, proses naturalisasi ketiganya belum bisa dirampungkan.
"Mereka belum bisa didaftarkan. Administrasi di Komisi X dan Komisi III DPR, kemudian masih ada proses sumpah," terangnya.
Namun, ia optimis bahwa ketiga pemain bisa berlaga di Piala Dunia U-20 pada Mei mendatang. Pihaknya akan mendorong penyelesaian proses naturalisasi usai DPR kembali menggelar sidang.
"Setelah mereka masuk tahun sidang berikutnya, kemudian akan kami dorong. Kami juga sudah komunikasi dengan Komisi X, Komisi III. Proses setelah ini untuk Piala Dunia U-20," tegasnya.
Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick merupakan pemain keturunan yang diajukan Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi. Ketiganya tercatat lahir di Belanda. Shin Tae-yong sendiri sudah mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan proses naturalisasi ketiga pemain.
"Memang proses naturalisasi U-20 sedikit terlambat dan saya mohon perhatiannya dari Pak Presiden, tiga pemain ini harus cepat bergabung barulah kita membuat tim yang baik. Jujur sampai saat ini memang sangat kurang waktunya untuk membuat tim yang baik," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers usai laga melawan Fiji, Jumat (17/2) lalu.
Saat ini, tim Indonesia akan berlaga di Piala Asia U-20 pada 1-18 Maret mendatang di Uzbekistan. Meskipun sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia U-20 dengan status sebagai tuan rumah, skuad Garuda tetap akan berlaga di ajang yang menentukan empat negara lain sebagai perwakilan Benua Asia di Piala Dunia U-20.