Jakarta, Gatra.com - Marie Kondo namanya mulai melejit kembali karena manyabet gelar Ratu Kerapihan, kecintaannya pada kerapian membuat Marie sukses mendirikan bisnis konsultan kerapian. Namanya juga kian populer usai merilis serial Netflix, 'Tidying Up with Marie Kondo.'

Namun, belakangan Marie Kondo mulai menyerah merapikan rumah. Unggahan terkait Marie Kondo ini salah satunya diunggah oleh akun Twitter @AgusMagelangan.

"Ibu-ibu rumah tangga yang momong banyak anak be like: 'Kandhani og'," tulisnya sembari melampirkan unggahan berita soal Marie Kondo yang menyerah merapikan rumah usai memiliki 3 orang anak. Unggahan tersebut hingga Senin (30/1/2023) malam sudah disukai lebih dari 1.200 pengguna dan di-retweet lebih dari 400 kali.

Lalu siapakah sebenarnya Marie Kondo yang berhasil membuat kancah internet gempar dengan gelar Ratu Kerapihan hingga akhirnya menyerah tersebut? Simak beberapa fakta Marie Kondo berikut ini :

1. Obsesi akan Kerapihan Sejak Kecil

Marie Kondo merupakan seorang konsultan kerapian, penulis, sekaligus presenter TV kelahiran 1984. Dia mulai tertarik dengan kerapian sejak kecil. Di sekolahnya, Marie inisiatif mengajukan diri untuk mengatur kelas, seperti buku.

Bahkan saat kuliah, Marie Kondo pernah menulis tesis berjudul ‘Tidying up seen from the perspective of gender.’

Baca Juga: Pentingnya Edukasi Masyakarat & Sinergi Untuk Disabilitas

2. Pengaruh Shintoism

Kondo diketahui terpengaruh oleh Shintoism (aliran kepercayaan masyarakat asli Jepang). Kondo beranggapan bahwa di dalam Shintoism dan kuilnya, kerapihan dan kebersihan berhubungan dengan penanaman mental dan pelatihan spiritual. Marie Kondo selalu meyakinkan orang-orang untuk menjadikan rumah mereka layaknya tempat ibadah, yang menjadi kekuatan bagi penghuninya.

Melalui metodenya yang terkenal dengan KonMarie Method, Kondo memberikan tips merapihkan berbagai hal, mulai dari pakaian, buku, dokumen, dan perabotan lainnya, termasuk area dapur, kamar mandi, juga garasi.

3. Namanya jadi Kata Kerja

Naman Marie Kondo kini bukan lagi sekadar nama. Namanya menjadi sebuah kata kerja yaitu KonMari method.

Beberapa sumber mengatakan bahwa umumnya orang Amerika tidak suka diatur atau dikritik. Namun Marie mampu menggerakan hati masyarakat Amerika untuk mengikuti caranya mengatur rumah.

4. Penulis Buku 5 Juta Kopi

Marie juga menulis beberapa buku yang termasuk dalam best-seller, bukunya yang berjudul The Life-Changing Magic of Tidying Up: The Japanese Art of Decluttering and Organizing telah terjual lebih dari 5 juta kopi di seluruh dunia.

Bukunya mengajarkan orang untuk merapihkan rumah dengan pendekatan yang berbeda, yang dapat menambah kebahagiaan.

Baca Juga: Panduan Memilih SUV dari Suzuki

5. Menyerah Beberes, Rumahnya Kini Berantakan

Istri dari Takumi Kawahara itu justru mengaku sudah tidak seperfeksionis dulu dalam merapikan rumahnya. Kini rumah Marie Kondo berantakan, hal itu ia ungkapkan di Webinar Promosi Bukunya. Marie menyerah membereskannya sejak punya tiga anak. Dia ingin lebih banyak menghabiskan waktu dengan keluarga ketimbang fokus pada kerapian saja.

“Saya agak menyerah pada hal itu dengan cara yang baik bagi saya. Sekarang saya menyadari yang penting bagi saya adalah menikmati menghabiskan waktu bersama anak-anak saya di rumah,” kata Marie Kondo, seperti dikutip dari Variety, Rabu (1/2/2023).