Home Nasional TPNPB Egianus Kogeya Mengamuk, Pesawat Susi Air Dibakar, Pilot Warga Selandia Baru Diculik

TPNPB Egianus Kogeya Mengamuk, Pesawat Susi Air Dibakar, Pilot Warga Selandia Baru Diculik

Ndugama, Gatra.com- Kelompok sparatis Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Ndugama dibawah pimpinan Egianus Kogeya mengamuk. Mereka membakar pesawat Susi Air di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan Tengah, Selasa (7/2). Pilot pesawat berkebangsaan Selandia Baru diculik.

Egianus Kogeya mengatakan bahwa mereka telah melakukan aksi pembakaaran Pesawat Susi Air di Paro, Kabupaten Nduga, Papua Tengah. Pesawat Susi Air yang dibakar dengan nomor registrasi PK-BvY. Pembakaran dilakukan di lapangan terbang distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua.

"Pesawat tersebut dari Mimika terbang ke distrik Paro pada pukul  06:26 menit Waktu Papua, dan Pasukan TPNPB berhasil membakarnya," kata Kogeya.

"Pilotnya kami tahan. Dia menjadi sandera kami, dan penyanderaan ini merupakan kedua kalinya yang kami lakukan. Penyanderaan pertama Tim Lorenz pada 1996 di Mapenduma oleh Jenderal Kely Kwalyk, Daniel Yudas Kogeya, Jenderal Silas Elmin Kogeya dkk. Dan ini adalah fakta sejarah," katanya.

Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen Muhammad Saleh Mustafa, membenarkan pilot pesawat pilatus PK-BVY Philips Merthens dibawa kelompok TPNPB.

“Benar pesawat tersebut dibakar dan pilot dibawa oleh kelompok Egianus Kogoga,” kata Mayjen Saleh melalui pesan singkat WhatsApp yang dikutip Jubi.id.

Menurut Saleh, pihaknya belum bisa memastikan ada berapa orang yang dibawa oleh kelompok itu. “Sedang kami cek. Saya sementara sedang rapat,” jawabnya singkat.

Diberitakan sebelumnya, pesawat perintis PK-BVY dengan rute penerbangan Timika – Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan dikabarkan dibakar kelompok TPNPB setelah melakukan pendaratan.

Pesawat tersebut dipiloti Philips, warga negara Selandia Baru, dan membawa penumpang sebanyak 6 orang.

“Di Paro tidak ada aparat keamanan, dan daerah tersebut perupakan maskas kelompok TPNPB pimpinan Egianus Kogoya,” kata Direktur Reskrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani di Jayapura, Selasa, 7 Februari 2023.

1854