Jakarta, Gatra.com-Wakil ganda putri Indonesia, Meilysa Trias Puspita Sari/Rachel Allessya Rose kalah dalam babak 32 besar Indonesia Masters 2023 hari ini, Rabu (25/1). Bermain di Istora Senayan, Jakarta, melawan wakil Amerika Serikat, Francesca Corbett/Allison Lee, Meilysa/Rachel kalah melalui rubber game, 21-8, 19-21, 18-21.
Di game pertama, pasangan Indonesia tampil dominan. Terus menekan dan jarang melakukan kesalahan sehingga Meilysa/Rachel memimpin 11-4 saat interval. Performa meyakinkan itu berhasil membuat permainan lawan tidak berkembang. Keduanya menutup game pertama dengan reli panjang yang memastikan kemenangan 21-8 saat pengembalian lob serang pasangan Amerika keluar garis lapangan.
Baca juga: Gregoria Siap Tampil di Indonesia Masters 2023
Memasuki game kedua, permainan berlangsung lebih ketat. Kedua pasangan berusaha mendominasi jalannya pertandingan. Sempat imbang 5-5, 9-9, Meilysa/Rose tertinggal 9-11 saat interval. Berbeda dibanding babak pertama, pasangan Indonesia cenderung tertekan
Situasi ini terus terjadi hingga kedudukan 16-19. Mengejar 18-19, 19-20, serangan lawan berhasil menembus pertahanan keduanya dan menutup gim kedua dengan kekalahan 19-21.
"Mungkin ada faktor lawan mengubah strategi terus kita dapat lapangan yang kalah angin. Jadi posisinya juga kita keserang balik, tenaga mereka kedorong sama angin. Jadi kaget nahan bola," kata Rachel saat ditemui usai pertandingan, Rabu (25/1).
Baca juga: Babak Kualifikasi Indonesia Masters 2023: Satu Wakil Ganda Campuran Melaju
Di game penentuan, pasangan Indonesia dengan peringkat 57 dunia ini kembali berhasil unggul 11-9 saat interval. Namun, saat berganti sisi lapangan, serangan pasangan dengan peringkat 46 dunia, Francesca Corbett/Allison Lee kembali terus menghasilkan poin. Ini membuat Meilysa/Rachel terus tertinggal dalam perolehan poin sekaligus menghentikan langkah keduanya di ajang ini.
Bermain di Istora untuk kali kedua, Meilysa/Rachel masih merasakan ketegangan. Namun, situasi Istora hari ini saat melawan wakil negara lain, keduanya mengatakan bahwa suasana lebih ramai dibanding hari pertama. Kemarin, Selasa (24/1), keduanya berlaga di babak kualifikasi melawan rekan senegara.
"Hari ini lebih seru, lebih ramai, karena kita kemarin lawan sesama Indonesia, sekarang lawan luar. Jadi penonton lebih ramai," ucapnya.
Ke depan, keduanya mengaku akan kembali membenahi fokus dan ketenangan. Hal ini dilakukan untuk terus memperbaiki performa dan mampu menjadi pasangan ganda putri yang lebih baik ke depan.
"Kita kurang sabar. (Ke depan) tenaganya lebih ditambah lagi, lebih tenang," pungkasnya