Jakarta, Gatra.com – Turnamen bulutangkis Daihatsu Indonesia Masters 2023 akan digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, mulai Selasa (24/1) hingga Minggu (29/1) mendatang. Acara ini merupakan turnamen ketiga di awal tahun yang merupakan seri BWF World Tour Super 500. Sekjen PP PBSI, Moh. Fadil Imran, mengatakan bahwa kapasitas Istora Senayan akan kembali 100%.

"Tahun ini kami menjual 100% kapasitas Istora, dan sudah terjual habis lewat online sebesar 90%. Jadi Istora akan full house bahkan sejak hari pertama," ujarnya dalam konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta, Senin (23/1).

Baca Juga: Victor Axelsen Absen di Indonesia Masters 2023, Pelatih Tunggal Putra Indonesia: Harusnya Main

Sisa kuota 10% akan dibuka untuk penjualan secara langsung atau on the spot. Fadil mengatakan bahwa bagi pecinta bulutangkus yang belum memiliki tiket maka masih bisa datang secara langsung.

Ajang ini akan berlangsung selama enam hari dengan hadirnya sejumlah 277 pebulutangkis dari 23 negara. Beberapa di antaranya yakni Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Gregoria Mariska Tunjung, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusunawati, Thom Gicquel/Delphine Delrue, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, dan lainnya.

Fadil memastikan bahwa wakil ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga akan turun bertanding. Sebelumnya, pada babak semifinal Malaysia Open 2023, Sabtu (14/1), Fadia mengalami cedera yang membuatnya harus mundur dari turnamen.

"Apri/Fadia berdasarkan tim dokter PBSI sudah bisa bertanding di Indonesia Masters 2023. Mudah-mudahan ganda putri kita bisa terus memperbaiki performanya di 2023," ucapnya.

Dengan banyaknya partisipasi atlet yang akan bertanding, ia meyakini persaingan akan sangat ketat dan tidak mudah bagi siapa pun. Untuk itu, ia berharap setiap pemain mampu menampilkan performa terbaiknya.

Baca Juga: Viktor Axelsen, Juara Tunggal Putra di Indonesia Masters 2022

Ajang ini menjadi turnamen ketiga dalam tiga pekan beruntun setelah Malaysia Open dan India Open dua pekan ke belakang. Fadil mengharapkan gelaran ini berlangsung sukses. 

"Yang terpenting buat seluruh masyarakat Indonesia, kami tidak hanya ingin sukses dalam penyelenggaraan, kita juga ingin sukses prestasi," pungkasnya.