Roma, Gatra.com - Dunia sepakbola kembali berduka dengan berpulangnya salah satu legenda Italia, Gianluca Vialli dalam usia 58 tahun, Jumat (6/1/2023). Kabar meninggalkan Gianluca Vialli disampaikan oleh jurnalis kenamaan asal Italia Fabrizio Romano. Lewat akun Twitter, Romano menyebut Vialli meninggal dunia akibat kanker.

"Pria yang baik hati, striker yang fantastis, pria sejati yang dihargai oleh semua orang di dunia sepak bola dan olahraga luar," cuitnya.

Gianluca Vialli dianggap sebagai legenda sepak bola Italia, karena telah bermain untuk beberapa tim besar Negeri Pizza itu. Dia juga dikenal karena karier bermain yang sukses dengan tim nasional Italia. Di Timnas Italia, Vialli tercatat sebagai salah satu bomber menakutkan yang pernah dimiliki Gli Azzurri, di mana ia mencatatkan 59 caps.

Gianluca Vialli lahir pada 9 Juli 1964 di Cremona, Italia. Dia mulai kariernya sebagai pemain sepak bola di Cremonese, sebelum pindah ke Sampdoria pada tahun 1984. Di Sampdoria, Vialli menjadi salah satu pemain terbaik tim tersebut dan membantu mereka meraih kemenangan liga Italia pada tahun 1991.

Setelah itu, ia pindah ke Juventus dan memenangkan banyak trofi termasuk empat Scudetto (juara liga Italia) dan dua Piala UEFA. Vialli juga memperkuat tim nasional Italia dan memenangkan Piala Dunia FIFA pada tahun 1982.

Setelah pensiun sebagai pemain, Vialli menjadi manajer Chelsea dan mengelola tim tersebut selama empat tahun, membantu mereka meraih berbagai trofi. Selain itu, dia juga bekerja sebagai komentator dan analis sepak bola untuk televisi Italia.