Jakarta, Gatra.com – Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso sempat menanyai Richard Eliezer alias Bharada E mengenai fungsi anggota berpangkat Bhayangkara Dua (Bharada) dalam kepolisian.

Bharada E pun mengamini bahwa seorang anggota polisi dengan pangkat Bharada hanya dilatih untuk mematuhi perintah atasan mereka. Sebagai informasi, pangkat yang Bharada E miliki itu adalah pangkat terendah di instansi kepolisian.

Baca Juga: Bharada E Klaim Sambo Perintahkan 'Bunuh', Bukan 'Hajar' atau 'Back-Up'

"Saudara di kepolisian adalah dengan pangkat Bharada. Di dalam pelatihan-pelatihan saudara, saudara hanya mendapatkan pelatihan [terkait] bagaimana menjalankan perintah. Betul?" ujar Hakim Ketua, dalam sidang pemeriksaan terdakwa terhadap Bharada E di PN Jaksel, Kamis (5/1).

Bharada E membenarkan. Artinya, ia memang hanya mendapatkan pelatihan untuk melaksanakan titah yang dituturkan oleh anggota kepolisian dengan pangkat yang lebih tinggi darinya.

Baca Juga: LPSK Rekomendasi JPU Tuntut Ringan Eliezer, Ini Tanggapan Kejagung

"Di level pangkat saudara, hanya menjalankan perintah. Tidak untuk menganalisa atau mengatur strategi," imbuh Wahyu.

Bharada E pun kembali membenarkan kalimat tersebut. Ia juga tak menepis kalimat Wahyu yang mengatakan bahwa sikap tersebut adalah hal yang diajarkan kepadanya selama menjalani pelatihan di Pusat Pendidikan (Pusdik) Brigade Mobil (Brimob) di Watukosek, Jawa Timur.