Home Olahraga 2 Gol Bunuh Diri Bawa Liverpool Menang dari Leicester City

2 Gol Bunuh Diri Bawa Liverpool Menang dari Leicester City

Liverpool, Gatra.com - Liverpool sukses meraih 3 angka saat menjamu Leicester City dalam laga lanjutan Liga Inggris.

The Reds menang dengan skor 2-1 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Anfield, Sabtu (31/12) dini hari WIB.

Baca Juga: La Liga Spanyol Langsung Panas, 6 Kartu Merah dari 7 Pertandingan

Kemenangan Liverpool sendiri terbantu oleh dua gol bunuh diri pemain Liverpool. Padahal, pasukan Jurgen Klopp tersebut sempat tertinggal sejak menit ke-4 setelah Kierman Dewsbury membobol gawang Alisson Becker.

Di menit ke-25, Liverpool sedianya sempat menyamakan kedudukan. Mohamed Salah sempat membobol gawang tim tamu. Namun gol dianulir wasit karena menilai Mo Salah offside lebih dulu.

Liverpool baru bisa menyamakan kedudukan di menit ke-38. Bermaksud menghalau umpan silang, Wout Faes malah membelokkan bola dan masuk ke gawangnya sendiri.

Baca Juga: Manchester City Bungkam Leeds United, Terus Kejar Arsenal

Jelang babak pertama berakhir, tuan rumah akhirnya memimpin. Gol diawali saat Darwin Nunez melepaskan tendangan keras. Sayangnya bola membentur tiang gawang.

Namun Wout Fest yang keburu berlari ke depan gawang untuk menghalau bola, malah kembali membuat gol bunuh diri lagi. Kakinya malah mengenai bola pantulan, dan kembali masuk ke gawangnya sendiri. Liverpool pun memimpin 2-1 saat turun minum.

Memasuki babak kedua, Liverpool sedianya tetap dominan. Namun semua peluang yang mereka miliki gagal berbuah gol. Hanya saja, mereka tetap sukses mengamankan 3 angka di markasnya sendiri.

Baca Juga: Szymon Marciniak, Wasit Final Piala Dunia 2022

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengatakan, hasil ini jelas sangat menyenangkan. Tetapi semua melihat pertandingan dan itu bukan penampilan terbaik.

"Kami tahu itu. Awal dalam permainan, kebobolan. Saya tidak ingat banyak gol yang kami kebobolan," katanya, seperti dilansir dari laman resmi klub.

Selain itu, timnya bermain lebih jauh di tangan Leicester. Timnya kehilangan bola di saat yang salah, karena terlalu terbuka. "Kemudian kami memiliki momen sepak bola kami dan kami memaksakan kesalahan. Mencetak gol yang dianulir dan kemudian dua gol bunuh diri terjadi," tandasnya.

172