Jakarta, Gatra.com - Pasangan atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menutup tahun 2022 dengan meraih peringkat satu dunia. Fajar/Rian memiliki total 88.655 poin, unggul 5.955 poin dari pasangan peringkat kedua asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan raihan 82.700 poin.
"Pasti sangat bersyukur dan senang. Tadinya akhir tahun ingin finish di posisi tiga besar targetnya, tapi alhamdulillah bisa lebih. Hal ini harus dipertahankan," kata Fajar dalam keterangan tertulisnya yang diterima pada Jumat (30/12).
Torehan ini tak lepas dari penampilan konsisten keduanya sepanjang 2022. Meskipun sempat terseok di dua turnamen awal, usai terhenti di babak 32 besar All England 2022, Fajar/Rian bangkit dan berhasil menembus delapan final turnamen BWF World Tour sepanjang tahun. Total empat medali juara berhasil dibawa pulang oleh Fajar/Rian dari seluruh laga final yang dijalaninya.
Pasangan ganda putra ini juga sukses meraih medali perunggu di ajang Kejuaraan Dunia 2022. Selain itu, dalam gelaran turnamen penutup tahun BWF World Tour Finals 2022, keduanya berhasil mencapai babak semi final.
"Kami tidak menyangka bisa jadi nomor satu, karena kita hanya fokus lebih menikmati pertandingan, tidak terlalu memikirkan hasil. Kalau menang tidak cepat puas, kalau kalah kami segera evaluasi," ucap Rian.
Menjelang 2023 mendatang, Fajar/Rian meyakini persaingan ganda putra akan semakin ketat. Semua pasangan akan mencoba merebut posisi tertinggi, apalagi penghitungan poin kualifikasi Olimpiade Paris 2024 juga akan dimulai. Mereka berharap mereka bisa mempertahankan performa terbaiknya.
"Pasti semua pemain akan fokus untuk merebut ranking satu. Kami tidak mau memikirkan kalau kami ranking satu, karena itu hanya ranking, kalau sudah di lapangan semua pemain bisa menang dan bisa kalah. Jadi tetap harus bisa fokus dan enjoy," jelas Rian.
Keduanya mengaku akan terus fokus dalam setiap pertandingan yang dihadapi. Terutama, dalam menghadapi tantangan sebagai unggulan pertama di turnamen mendatang.
"Semakin di atas pasti tantangan pun semakin berat. Jadi kami harus lebih siap mempersiapkan mentalnya," katanya.
Saat ini, Fajar/Rian sudah kembali berlatih di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, jelang mengikuti turnamen perdana di tahun 2023, yakni Malaysia Open 2023. Turnamen yang naik kelas dari BWF World Tour Super 750 ke BWF World Tour Super 1000 ini akan digelar di Kuala Lumpur pada 10-15 Januari 2023 mendatang.