Leicester, Gatra.com - Liecester City harus mengakui keunggulan Newcastle United dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris musim ini.
Laga Boxing Day menjadi mimpi buruk bagi Leicester. Mereka takluk dari Newcastle dengan skor 0-3 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion King Power, Senin (26/12) malam WIB.
Baca Juga: Liverpool Bawa 3 Angka dari Markas Aston Villa
Bagi Newcastle, ini adalah kemenangan keenam secara beruntun di Liga Inggris usai bermain imbang 0-0 saat bertemu Manchester United pada 16 Oktober silam. Kemenangan atas Leicester juga membuat Newcastle berada di urutan kedua klasemen sementara dengan koleksi 33 poin.
Hanya saja, posisi mereka bisa tergusur oleh Manchester City yang baru akan bertanding melawan Leeds United pada Kamis (29/12) dini hari WIB. Saat ini, Newcastle hanya unggul 1 poin dari City yang berada di urutan ketiga.
Di pertandingan itu, Newcastle langsung mampu unggul cepat. Chris Wood membuat tim tamu memimpin di menit ke-3 usai memaksimalkan hadiah penalti dari wasit.
Namun empat menit berselang, Newcastle mampu menggandakan keunggulan. Miguel Almiron sukses membobol gawang tuan rumah.
Baca Juga: Endrick Felipe, Belia Asal Brasil Digaet Real Madrid, Maharnya Tembus Rp1,1 Triliun
Leicester terus berusaha membobol gawang tim tamu. Namun Newcastle mampu tampil disiplin meredam serangan demi serangan tuan rumah.
Bahkan Newcastle mampu menjauh di menit ke-32. Joelinton ikut membobol gawang tuan rumah untuk membuat skor 0-3. Skor ini bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Leicester terus berusaha membobol gawang tim tamu. Namun kiper Newcastle Nick Pope tampil apik dengan sejumlah penyelamatan gemilang.
Meski saling serang, tak ada lagi gol di babak kedua. Newcastle pun sukses mengunci kemenangan dan membawa 3 poin dari markas tuan rumah.
Baca Juga: 172 Gol Tercipta di Qatar, Rekor Baru di Piala Dunia
Manajer Newcstle Eddie Howie senang dengan kemenangan ini. Menurutnya, unggul sejak awal pertandingan menjadi sesuatu yang sangat penting. "Bagian awal dari pertandingan itu sangat penting," tandasnya.
Kemajuan pesat Newcastle musim ini tak lepas dari proses akuisisi klub pada 2021 lalu. Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman lewat Public Investment Fund (PIF), resmi mengambilalih klub dari tangan Mike Ashley.
Dengan sokongan dana besar, The Magpies tetap mampu melakukan transfer cerdas, di mana mereka hanya membawa sembilan pemain baru dari dua bursa transfer yang dilewati.