Manchester, Gatra.com - Manchester City sukses mendepak Liverpool di ajang Piala Liga alias Carabao Cup.

Berduel di babak 16 besar, City menang dengan skor 3-2 dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Etihad, Jumat (23/12) dini hari WIB.

Baca Juga: PSIS Semarang Masih Angin-anginan, Bali United Kuasai Puncak Klasemen

Hasil ini membuat City melaju ke babak perempat final, dan akan bertemu dengan Southampton. Adapun bagi Liverpool, hasil ini membuat mereka gagal mempertahankan gelar yang mereka raih musim lalu.

Di laga itu, arsitek City Pep Guardiola langsung menurunkan penyerang terbaiknya Erling Haaland. Pemain ini memang tidak tampil di Piala Dunia 2022 karena Norwegia tidak lolos.

Haaland pun langsung tampil trengginas. Dia sukses membobol gawang Liverpool saat pertandingan memasuki menit ke-10. Namun 10 menit kemudian, Liverpool mampu menyamakan kedudukan lewat Fabio Carvalho. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Baca Juga: Isabelle Haak Jadi Pemain Terbaik, Kalahkan Tijana Boskovic dan Paola Egonu

Di awal babak kedua, City kembali memimpin. Memaksimalkan umpan dari Rodry, Riyad Mahrez sukses membobol gawang Liverpool di menit ke-47.

Namun lagi-lagi Liverpool mampu menyamakan kedudukan, semenit berselang. Mohamed Salah membobol gawang tuan rumah usai memaksimalkan umpan dari Darwin Nunez.

Nathan Ake akhirnya menjadi pembeda. Golnya di menit ke-58 membuat City kembali memimpin dan memenangkan pertandingan. Usai Ake, tidak ada lagi tambahan gol dari kedua tim.

Baca Juga: Kylian Mbappe Dapat Gelar Hiburan, Raih Sepatu Emas Piala Dunia

Arsitek Liverpool Jurgen Klopp mengakui itu pertandingan dengan awal yang sulit. Di 15 menit pertama timnya memiliki masalah dan City terlalu sering bermain melalui lini tengah.

"Kita semua tahu City selalu memiliki ide yang berbeda untuk permainan yang berbeda dan Anda selalu harus terbiasa selama pertandingan, Anda tidak pernah tahu persis apa yang akan terjadi," katanya, seperti dilansir dari laman resmi klub.

Adapun di pertandingan itu, pelatih City Pep Guardiola berani memasang bek muda berusia 18 tahun, Rico Lewis. "Saya merasa tanpa dia kami tidak bisa bermain seperti yang kami mainkan," tandas Guardiola.