Jakarta, Gatra.com - Trade Expo Indonesia (TEI) Tahun 2022 resmi ditutup dengan pembukuan transaksi sebesar US$15,83 miliar atau setara Rp246,64 triliun. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengatakan capaian transaksi TEI kali ini berhasil menembus target sebelumnya sebesar US$10 miliar.
"Tidak hanya dari sektor barang saja, namun capaian tersebut juga berasal dari sektor investasi dan jasa," ujar Zulhas dalam penutupan TEI-2022 di Kantor Kementerian Perdagangan, Kamis (22/12).
Adapun secara rinci transaksi, TEI berhasil meraup investasi senilai US$551,5 juta dan remitansi jasa senilai US$843,20 ribu. Selain itu, capaian transaksi dagang dari business matching mencapai US$204 juta dan tanda tangan kontrak dagang maupun MoU senilai US$12,79 miliar yang melibatkan pembeli dari 31 negara.
Zulhas mengklaim, keberhasilan capaian transaksi TEI 2022 menjadi upaya Kemendag mencapai visi Indonesia sebagai negara maju. Menurutnya, mustahil bagi RI menjadi negara maju tanpa menguasai pasar dunia.
"Jika hanya pasar dalam negeri, Indonesia akan terjebak dalam jebakan pendapatan menengah. Karena itu, negara harus berkembang dengan menguasai pasar internasional dan salah satu instrumennya, yaitu pameran," ucap Mendag.
Sementara itu, Zulhas menyebut lima negara yang menghasilkan nilai transaksi tertinggi, yaitu Cina US$10,78 miliar; India (US$1,5 miliar); Jepang (US$843,96 juta); Mesir (US$492,04 juta) dan Filipina (US$343,22 juta).
Adapun produk dengan nilai transaksi terbesar antara lain minyak sawit atau crude palm oil (CPO) dengan nilai transaksi mencapai US$9,19 miliar; batu bara (US$2,64 miliar); produk pertanian (US$777,81 juta); produk perikanan (US$441,763 juta); kertas dan produk kertas (US$385,86 juta).
Hingga hari terakhir, tercatat sebanyak 1.097 pelaku usaha turut berpartisipasi pada TEI 2022. Pelaku usaha tersebut terbagi ke dalam tujuh kategori produk, yang terdiri atas produk fesyen dan aksesori; manufaktur; makanan dan minuman; peralatan kesehatan; perawatan kecantikan; digital, gaya hidup, dan jasa; serta furnitur.
Selama TEI 2022 yang digelar pada 19 Oktober–19 Desember 2022, pameran dikunjungi 29.714 orang, baik dari dalam maupun luar negeri. Selain itu, pameran ini dihadiri 4.774 pembeli dari 194 negara. Sementara berdasarkan negara asal, jumlah buyer terbesar berasal dari India dengan jumlah 402 buyers; Malaysia (294 pembeli); Tiongkok (262 pembeli); Nigeria (148 pembeli); dan Arab Saudi (120 pembeli).