Sarolangun, Gatra.com – Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Ir. Muhammad Fauzi, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA), Yasir Arafat, bersama tim meninjau lokasi rencana normalisasi Sungai Jernih, Desa Jernih, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Sabtu (17/12).

"Sengaja kami hadir hari ini, di Desa Jernih ini karena ke depan dari Pemerintah Provinsi Jambi ingin melakukan perbaikan, terutama normalisasi sungai jernih ini dan objek wisata Dam Ayik Muap ini," kata Muhammad Fauzi.

Baca Juga: Pariwisata Sarolangun Belum Terakomodir Dalam RTRW Daerah

Ia mengatakan, rencana kegiatan tersebut dilaksanakan berdasarkan usulan masyarakat melalui pemerintah desa setempat dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi, daerah pemilihan Sarolangun–Merangin.

"Ya, dari masyarakat dan juga melalui anggota DPRD Provinsi sudah menyampaikan ke kami aspirasinya. Bahwa daerah ini daerah yang potensial, terutama untuk masyarakat desa," katanya.

Ia menyebut, potensi tersebut di antaranya, yaitu sebagai cadangan air bersih di kala kemarau sungai ini tidak pernah surut. Kemudian, wisata, terutama wisata lokal serta untuk pertanian padi sawah.

Ia menjelaskan, sejauh Ini hal tersebut sudah cukup baik dan tidak mustahil ke depan akan ditingkatkan lagi, andai kata ada kerja sama dengan stakeholder lainnya, terutama dari pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) nanti akan dicoba dikoordinasikan kabupaten dan provinsi.

"Saya kira nanti ini akan lebih baik lagi, kira-kira begitu," ujarnya.

Baca Juga: Cek Endra: PETI Menghambat Kemajuan Pariwisata Sarolangun

Selanjutnya. kata Muhammad Fauzi, terkait target pembiayaan awal normalisasi tersebut sudah dimasukkan dalam kegiatan tahun anggaran 2023 dan bukan tidak mungkin akan dilanjutkan di anggaran tahun 2024 juga.

"Targetnya, tahun ini kami anggarkan Rp1 miliar dan ke depan mudah-mudahan kalau ada anggarannya lagi, ini akan dilanjutkan. Ini dianggaran tahun 2023 dan 2024 akan kita lanjutkan lagi," kata Muhammad Fauzi.