Pati, Gatra.com - Wilayah Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terendam banjir bandang setinggi 2 meter lebih, Rabu (30/11) malam. Tercatat satu orang meninggal dunia dalam musibah tersebut.
Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan BPBD Pati, Budi mengatakan, hingga pukul 20.00 WIB ketinggian air sudah mencapai bagian atap rumah warga.
"Tadi ada sekitar tiga korban yang kita evakuasi, tetapi ada satu orang yang meninggal dunia, mungkin karena kedinginan," ujarnya melalui sambungan telepon genggam.
Baca Juga: Banjir Besar, Jembatan Antar Kecamatan Bogorejo Blora Putus
Kendala evakuasi adalah sulitnya medan di lokasi bencana. "Untuk masuk area permukiman, kami harus memutar supaya bisa masuk ke area tersebut," ungkapnya.
Para petugas dan relawan berjibaku melawan waktu untuk mengevakuasi para korban di lokasi. "Warga yang di (wilayah) bagian atas tidak bisa kami jangkau sama sekali mas, karena akses tidak ada sama sekali," terangnya.
Ditambahkan, banjir ini adalah yang terparah di Sinomwidodo. Disebutnya, gundulnya hutan dan eksploitasi (tambang) di Pegunungan Kendeng menjadi biang bencana.
"Baru kali ini Sinomwidodo banjir segini tingginya mas, seumur-umur belum pernah, paling banjir hanya sebatas mata kaki, ini paling parah," tandasnya.