Home Hukum Saksi Ketua RT Rinci Sembilan Titik CCTV di Komplek Polri Duren Tiga

Saksi Ketua RT Rinci Sembilan Titik CCTV di Komplek Polri Duren Tiga

Jakarta, Gatra.com - Ketua RT di Komplek Polri Duren Tiga, Seno Soekarta menyebut CCTV yang berada di lokasi tempatnya menjabat sebagai ketua RT, aktif selama 24 jam. Hal itu terungkap dalam berita acara pemeriksaan (BAP)-nya, yang dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), karena ia tak dapat hadir sebagai saksi karena sedang sakit.

"Dapat saya jelaskan, bahwa pada tempat saya menjabat, yakni Komplek Polri Duren Tiga, terdapat keamanan CCTV yang aktif selama 24 jam," ujar JPU, dalam persidangan terhadap dua terdakwa perintangan penyidikan (obstruction of justice) pembunuhan Brigadir J, Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria, Kamis (24/11).

Seno, dalam BAP-nya menjelaskan bahwa CCTV tersebut memiliki dua DVR, dengan masing-masing DVR tersebut memiliki delapan kanal. Menurutnya, satu DVR digunakan untuk delapan kanal tadi, sementara satu DVR lainnya digunakan untuk satu kanal.

"Letak DVR dan monitor CCTV tersebut terdapat pada pos satpam. Adapun yang bertanggung jawab atas mengoperasikan CCTV tersebut adalah satpam Komplek Polri Duren Tiga," sebagaimana BAP Seno yang dibacakan oleh JPU.

Menurut Seno, satpam yang bertugas di komplek tersebut juga memiliki tugas untuk menjadi operator dari CCTV.

Di samping itu, Seno kemudian menjelaskan bahwa CCTV tersebut telah dipasang sejak sekitar tahun 2016 silam, dan merupakan hasil sekaligus inisiatif dari pendanaan swadaya masyarakat sekitar. Dengan kata lain, CCTV yang berada di lingkungan tersebut merupakan milik warga.

Seno kemudian menjelaskan, ada sembilan titik pengambilan gambar CCTV yang berada di lingkungan Komplek Polri Duren Tiga. Kesembilannya antara lain terletak pada:

- Depan rumah nomor 52 yang mengarah ke depan pintu masuk komplek

- Depan rumah nomor 40 yang mengarah ke Jalan Duren Tiga

- Depan rumah nomor 12 yang mengarah ke pintu gerbang komplek

- Depan rumah nomor 6 yang mengarah ke sisi kiri komplek

- Depan rumah nomor 27 yang mengarah ke Barat komplek

- Depan rumah nomor 31 yang mengarah ke gang buntu

- Depan rumah nomor 41 yang mengarah ke gang menuju rumah Ketua RT Seno

- Depan rumah nomor 30 yang mengarah ke pintu gerbang Barat komplek

- Depan gapura yang mengarah ke gerbang Barat samping rumah nomor 46 (rumah dinas Ferdy Sambo)

Seno juga menjelaskan, ia pernah melakukan perawatan sekaligus perbaikan terhadap CCTV tersebut, apabila terjadi kerusakan. Menurutnya, perbaikan CCTV terakhir kali dilakukan pada Januari 2022 silam.

Sebagai informasi, Seno kembali dinyatakan tak hadir dalam sidang pemeriksaan saksi-saksi terhadap Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria, hari ini, Kamis (24/11). Dengan demikian, ia sudah tiga kali tak memenuhi panggilan dari JPU, karena sakit.

Oleh karena itu, pihak JPU pun mengajukan permohonan kepada majelis hakim agar pihaknya dapat membacakan BAP Seno di dalam pengadilan hari ini.

294